Pembelian Motor Listrik Baru Bakal Dapat Subsidi Rp 6,5 Juta

JAKARTA (Lenteratoday) – Pemerintah merencanakan untuk memberikan subsidi pada pembelian motor listrik baru. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan subsidi Rp 6,5 juta itu untuk mendorong masyarakat membeli motor ramah lingkungan.

“Kalau mau tukar ke motor listrik tahun depan ya. Nanti dapat subsidi,” kata Luhut, dikutip dari Reuters, Rabu (30/11/2022).

Dia mengungkapkan bahwa yang menjadi kendala pemasaran motor listrik di Indonesia adalah harganya yang masih terlalu mahal. Banderol tinggi ini sebagian besar dipengaruhi harga baterai yang kebanyakan diimpor.

Sejauh ini belum ada penjelasan detail tentang skema pemberian subsidi Rp6,5 juta untuk motor listrik itu. Meski demikian Luhut menjelaskan akan ada skema serupa untuk mobil listrik.

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengungkap target produksi motor listrik di Indonesia dalam jangka waktu dekat adalah 2 juta unit. Kementerian Perindustrian menyatakan target itu bisa tercapai pada 2024.

Baca Juga :  Pemerintah Antisipasi Masuknya Varian Baru Virus Corona dari Inggris

Sampai saat ini, penjualan motor listrik di Indonesia dari berbagai merek , termasuk lokal dan pendatang baru masih terkendala dengan harga yang terlalu tinggi. Sementara merek motor raksasa seperti Honda dan Yamaha belum main di sektor ini.

Walau begitu Honda sudah menjanjikan bakal meluncurkan dua motor listrik buatan Indonesia pada 2023. Ini bertepatan dengan jadwal pemberian subsidi motor listrik yang kemungkinan bisa membuat harga motor listrik Honda terpangkas.

Di satu sisi, Yamaha masih berkutat menguji jalan prototipe motor listrik E01 sampai tahun depan. Belum terlihat modal Yamaha bermain di segmen motor listrik di dalam negeri untuk tahun depan. (*)

Sumber : CNN Indonesia | Editor : Lutfiyu Handi

Latest news

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini