MALANG (Lenteratoday) – Memasuki puncak arus balik Lebaran 2024, lebih dari 20 ribu kendaraan tercatat telah meninggalkan wilayah Malang pada, Minggu(14/4/2024).
Kepala Unit (Kanit) Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Polres Malang, Ipda Andi Agung mengatakan jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Malang Raya, telah melebihi volume kendaraan yang masuk.
“Dari data yang kami terima dari Jasa Marga Tol Pandaan, volume kendaraan yang masuk wilayah Malang mencapai 18.481 kendaraan. Sedangkan yang meninggalkan wilayah ini mencapai 20.378 kendaraan,” ujar Ipda Andi, saat dikonfirmasi melalui sambungan selular, Senin(15/4/2024).
Andi mengungkapkan sejak arus mudik hingga arus balik Lebaran 2024 ini, jalur Tol Singosari merupakan jalur yang paling ramai dilalui oleh kendaraan. Dengan volume mencapai 11 ribu hingga 19 ribu kendaraan, sementara lainnya memilih melewati jalur Tol Lawang dan Tol Pakis.
Lebih lanjut Andi menyebutkan di H+5 Lebaran ini, telah terjadi peningkatan arus balik kendaraan khususnya dari arah Kota Batu menuju ke arah Tol Singosari atau arah Surabaya.
“Kami memantau bahwa arus balik dari arah Kota Batu menuju simpang Karanglo mulai menunjukkan peningkatan. Di beberapa titik, terjadi perlambatan laju kendaraan seperti di simpang Kepuharjo dan masjid kembar dari arah Kota Batu,” tambahnya.
Untuk mengatasi potensi kepadatan arus lalu lintas, Andi menjelaskan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Malang telah menempatkan personel di titik-titik rawan maupun persimpangan untuk melakukan pengaturan manual guna mengurai arus lalu lintas.
“Kami juga telah memasang water barrier di sejumlah titik untuk mencegah crossing dan meminimalisir kemungkinan terjadinya hambatan,” tutup Andi.
Reporter:Santi Wahyu/Editor:Ais