KEDIRI (Lenteratoday) – Pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil Wali Kota Kediri nomor urut 1 Vinanda Prameswati – KH Qowimuddin Thoha (Gus Qowim), disebutkan oleh KH. Miftah Maulana Habiburrahman atau yang akrab disapa Gus Miftah sebagai calon yang didukung Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Acara Silaturahmi Kebangsaan yang digelar di Lapangan Gajahmada, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Rabu(9/10/2024) tadi malam. Dihadiri juga oleh Gus Miftah, grup pelawak Cak Percil, tokoh agama, tokoh masyarakat dan sejumlah tokoh politik Kota Kediri.
Dalam ceramahnya, Gus Miftah menekankan penting menjaga silaturahmi dan kebersamaan di tengah masyarakat. Dia pun memberikan dukungan kepada Mbak Vinanda dan Gus Qowim, sebagai paslon yang didukung Presiden terpilih Prabowo Subianto.
“Besok beda pilihan tetep kudu akur. Kok Gus Miftah teko karo Mbak Vinanda? Soale kulo diamanahi songko Jakarta, Mbak Vinanda calone Pak Prabowo. Milo kulo teko mriki, piye-piye Gus Miftah niki wonge Pak Prabowo. Kan aku AKBP, Aku Kiyainya Bapak Prabowo,” tutur Gus Miftah disambut tepuk tangan ribuan hadirin.
“Vinanda pasti menang!” seru penonton di depan panggung Silaturahmi Kebangsaan yang mengusung tema “Terima Kasih Pak Jokowi. Selamat Datang Pak Prabowo”.
Gus Miftah juga memberikan pelajaran berharga kepada ribuan masyarakat Kota Kediri. Melihat orang lain dari sudut kebaikan yang dimiliki, bukan keburukan. Sebaliknya, dalam melihat diri sendiri dari sisi keburukan, bukan kebaikan.
“Dulu Pak Jokowi sering diolok-olok, presiden kok plonga-plongo. Terus Pak Prabowo, presiden kok dingklang. Selalu dilihat dari kekurangan. Lihatlah orang lain dari amal dan akhlaknya. Melihat Pak Jokowi dan Pak Prabowo dari kebijakan dan kebaikannya. Jangan melihat dengan syahwat sehingga yang dilihat dari fisiknya saja,” seru Gus Miftah.
Presiden terpilih Prabowo Subianto, imbuh Gus Miftah mengalami cedera kaki sehingga harus dioperasi karena membela negara. Beliau berperang di Timor-Timur dalam Operasi Seroja, untuk mempertahankan NKRI. Sedangkan kita yang kakinya normal, tidak berani berperang seperti beliau.
“Kemudian hari ini sejarah mencatat, Rusia dan Ukraina berperang. Sing wani budal ke Ukraina dan Rusia sak donyo namung presiden Jokowi. Presiden yang berani membela Palestina ketika diserang Israel. Presiden yang dianggap plonga plongo tetapi membela Palestina. Maka kita harus bangga,” tegasnya.
Selain berceramah dan melakukan orasi kebangsaan, Gus Miftah juga mengajak ribuan hadirin untuk sholawatan bersama serta lomba membuat syi’iran berhadiah. Mereka yang bisa membuat syi’ir untuk Pak Jokowi, Pak Prabowo dan Mbak Vinanda akan diberi hadiah.
Baik Mbak Vinanda maupun Gus Qowim menyambut bahagia kehadiran sekaligus dukungan dari Gus Miftah, sebagai pembawa pesan dari Presiden terpilih Prabowo Subianto. Menurut pasangan yang diusung mayoritas partai politik ini, dukungan tersebut menambah semangat mereka dalam memenangkan Pilkada 27 November 2024 serta tetap menjaga kerukunan dan kedamaian di Kota Kediri.
“Tentunya kami sangat bangga dan bersyukur, dengan kehadiran Gus Miftah di Kota Kediri. Apalagi kami mendapatkan dukungan langsung dari Pak Prabowo, yang disampaikan Gus Miftah. Saya dan Gus Qowim akan menjaga amanat ini dengan sebaik-baiknya dengan penuh semangat,” tutur Vinanda.
Reporter: Gatot Sunarko/Editor: Ais