Tertipu Investasi Bodong Ratusan Juta, Warga Banyuwangi Lapor Polres Pasuruan Kota

PASURUAN (Lenteratoday) – Puluhan warga Banyuwangi informasinya menjadi korban penipuan investasi bodong, dengan total kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Mereka tertipu, dengan modus penawaran investasi produk kecantikan melalui live TikTok.

Hal ini diketahui setelah sejumlah orang melapor ke Polres Pasuruan Kota, mengaku rugi ratusan juta rupiah akibat investasi bodong ini.

“Kami menerima laporan pengaduan masyarakat peristiwa dugaan tindak penipuan dan atau penggelapan,” kata Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Muhammad Junaidi, Jumat(27/12/2024).

Salah satu pelapor sekaligus korban adalah Ahmad Madanil Ilmi (23), warga Kelurahan Kalibaru Kulon, Kalibaru, Banyuwangi. Ia melaporkan IM (40), warga Jalan Kedondong Raya, Kota Pasuruan.

Junaidi menjelaskan kasus bermula korban melihat live TikTok dengan nama akun KIM FAM BEAUTY, terlapor menawarkan kepada penonton live untuk investasi dan korban kemudian tertarik dan ikut investasi.

Awalnya korban mengikuti 1 slot pada 26 April 2024 dengan nominal Rp 80 juta, dengan dijanjikan untung setiap Rp 1 juta mendapat uang Rp 200 ribu per bulan. Kontrak awal selama 1 tahun dengan janji setelah habis kontrak uang pelapor awal akan dikembalikan.

Baca Juga :  Libur Tahun Baru, KAI Daop 7 Madiun Tambah Tempat Duduk KA Brantas Tambahan

“Pelapor telah mengikuti 23 slot dengan jumlah uang yang masuk kepada terlapor Rp 267 juta. Namun seiring berjalannya waktu pelapor hanya diberikan keuntungan selama dua bulan dan sisanya tidak mendapat keuntungan,” kata Junaidi.

Salah satu korban, Madanil mengatakan ia tertarik ikut investasi, karena dijanjikan keuntungan besar. Ia pun berinvestasi hingga Rp 267 juta, dengan penuh harapan meraup untung.

“Saya melaporkan karena tidak ada kepastian dari pihak sana. Dan ada informasi kalau uang itu dihanguskan, misal dicicil itu sebulan cuma Rp 100 ribu dari total semua uang saya,” ujar Madanil.

Informasinya, korban investasi ini mencapai puluhan orang dengan total kerugian bahkan mencapai miliaran rupiah. Terkait laporan tersebut, polisi akan melakukan meminta terhadap saksi – saksi, termasuk terhadap terlapor.

Sumber: Detik/Editor: Ais



Latest news

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini