Lagi, Puluhan Pencaker Pemkot Kediri Dilatih

KEDIRI (Lenteratoday) – Pemkot Kediri melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dimiliki di tengah pandemi Covid-19 terus memberikan berbagai pelatihan kepada warga usia kerja atau pencari kerja (Pencaker). Setelah barista (peracik kopi) kini Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja (Dinkop UMTK) memberi pelatihan bengkel sepeda.

Pelatihan bengkel sepeda dipilih karena kondisi saat ini kegiatan hobi bersepeda kembali marak di tengah masyarakat sebagai upaya menjaga imunitas dari penularan Covid-19. Sebanyak 50 peserta mengikuti pelatihan perbengkelan sepeda di LPK Decca Comp & Technic dan SMA Al Anwar Kediri, Rabu (11/11/2020) hingga 20 hari ke depan.

“Kami membekali keterampilan kepada sebanyak-banyaknya pencaker di Kota Kediri agar bisa mandiri, punya bekal mencari kerja atau malah bisa membuka peluang kerja,” kata Bagus Alit, Plt. Kepala Dinkop UMTK Kota Kediri, Rabu (11/11/2020).

Diuraikan, pendaftaran pelatihan melalui online, formulir yang masuk 170 pendaftar. Setelah diseleksi yang lolos 50 orang. Peserta rata-rata sudah memiliki ketertarikan dengan sepeda khususnya sepeda ontel. Rata-rata mereka sudah bisa secara otodidak. “Namun mereka ada keinginan untuk meningkatkan kemampuannya,” kata Basuki, Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja (PTK) Dinkop UMTK Kota Kediri.

Baca Juga :  Walikota Madiun Akan Menyederhanakan Birokrasi Pemerintahan

Marta,26, salah satu peserta latihan berharap ilmu yang didapat dari pelatihan perbengkelan sepeda,   menjadi modal awal untuk membuka bengkel sepeda sendiri. “Saya sekarang pengangguran. Tadinya kerja di toko buku kemudian di-PHK. Jadi ikut pelatihan ini, harapannya ya bisa punya keterampilan, buka bengkel mungkin,” kata Marta,26, peserta dari Ngronggo, Kecamatan Kota.

Hal senada juga disampaikan oleh Wildan,25, warga Bandar Kidul. Kesehariannya ia menjadi Satpam dan juga pehobi fotografi. Tapi ingin meningkatkan kemampuan dan minat pada bengkel sepeda. Harapannya bisa meningkatkan kemampuan dalam membenahi sepeda dan cara memodifkasinya.

“Rencana saya, peserta yang terbaik nanti akan diikutkan ke pelatihan perusahaan sepeda terkenal,” tambah Basuki. Selain pelatihan montir sepeda, dalam waktu bersamaan Dinkop UMTK juga menggelar pelatihan  tata boga, menjahit, bordir, dan make up. (gos)

Latest news

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini