SURABAYA (Lenteratoday)- Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Surabaya memutuskan kembali mengusulkan nama calon petahana, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 ini.
Usulan tersebut sudah disampaikan kepada DPD PDI Perjuangan Jawa Timur dan DPP PDI Perjuangan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya, Adi Sutarwijono mengatakan pasangan Eri-Armuji (Erji) dijadwalkan mendaftarkan diri pada Kamis 2 Mei 2024 besok, yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
“Keduanya akan mendaftar ke kantor PDI Perjuangan Kota Surabaya pada Kamis 2 Mei 2024, Eri-Armuji bertekad melanjutkan pembangunan lima tahun ke depan,” ucapnya, Rabu(1/5/2024).
Menurut politisi yang akrab disapa Awi tersebut, selama menjabat, Eri Cahyadi-Armuji telah bekerja keras untuk Kota Surabaya. Apalagi ketika pandemi Covid-19, Kota Surabaya menjadi salah satu kota yang relatif cepat lolos dari situasi pandemi.
“Pasangan Erji diharapkan kembali menjaga harmoni dan kekompakan, bahu-membahu dan menggerakkan gotong royong warga masyarakat. Termasuk di masa pandemi Covi-19, sehingga Kota Surabaya dapat cepat melakukan upaya-upaya pemulihan,” tutur Awi.
Ditambahkan Awi sambil menunggu turunnya rekomendasi (dari DPP PDIP), kita rapatkan barisan. Kita perkuat konsolidasi akar rumput PDI Perjuangan di Kota Surabaya imbuhnya.
Sementara itu, Eri Cahyadi menyatakan dirinya bertekad untuk meneruskan program-program pembangunan di Kota Surabaya.
“Terima kasih kepada rekan-rekan kader PDI Perjuangan Kota Surabaya. Mohon doa restunya, saya dan Pak Armuji maju kembali dalam Pilkada Surabaya agar bisa melanjutkan program-program pembangunan untuk warga masyarakat,” kata Eri.
Selain Eri, Armuji juga mengungkapkan bahwa pemerintahan di Kota Surabaya selama 22 tahun bisa dijaga konsisten dalam kepemimpinan kader PDI Perjuangan. “Kemenangan kader PDI Perjuangan dalam Pilkada Kota Surabaga, bisa kita jaga konsisten. Banyak perubahan dan kemajuan, untuk kesejahteraan dan kemajuan warga Kota Surabaya,” ungkapnya.
Dikatakannya tahun 2002-2010, Kota Surabaya dipimpin Walikota Bambang DH. Tahun 2010-2020 dipimpin Walikota Tri Rismaharini, dimana periode ke-2 berpasangan dengan Wakil Walikota (alm) Whisnu Sakti Buana dan 2021-2024 di bawah Walikota Eri Cahyadi dan Wakil Walikota Armuji.
“Kita jaga terus kekompakan dan kesolidan, untuk memenangkan Pilkada Kota Surabaya tahun 2024,” tukasnya.
Diketahui, Eri Cahyadi-Armuji terpilih menjadi wali kota Surabaya dan wakil wali kota dalam Pilkada tahun 2020, keduanya diusung secara tunggal oleh PDI Perjuangan.
Reporter:Amanah/Editor:Ais
