Surabaya – Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Jatim Arumi Emil Dardak. Hal itu diungkapkan saat membuka pelatihan Petanque yang merupakan kerjasama antara (Perwosi) Jatim dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Kampus Unesa Lidah Wetan, Rabu (11/12).
Arumi menandaskan sportivitas, mental serta karakter bangsa bisa dibangun salah satunya melalui olahraga. Karenanya, Perwosi menggelar berbagai pelatihan olah raga termasuk petanque. Petanque merupakan permainan olahraga yang tujuannya bukan sekedar melempar bola besi sedekat mungkin dengan bola kayu yang disebut cochoner. Namun, kaki pelempar juga harus berada di dalam lingkaran kecil yang sudah ditentukan.
“Tetapi jauh yang lebih penting di olahraga petanque ini mengandung nilai-nilai sportivitas, konsentrasi, kekompakan dan nilai-nilai lain yang positif,” kata Arumi.
Menurutnya, pelatihan petanque ini bertujuan untuk menjalin komunikasi yang lebih erat antar pengurus Perwosi se-Jatim, Kemudian membangun jejaring antar lembaga untuk pengembangan olahraga petanque di Jatim dan mengasah skill para pengurus terkait olahraga petanque.
Dengan pelatihan bersama ini, Arumi berharap para pengurus Perwosi Jatim dari berbagai daerah atau kab/kota dapat mensosialisasikan dan mengenalkan olahraga petanque di daerahnya masing-masing.
“Kami berharap ke depan Jatim akan menjadi barometer perkembangan orahraga petanque secara nasional sehingga akan tumbuh bibit unggul atlet petanque yg berprestasi dikancah nasional dan internasional,” katanya.
Untuk itu ia mengapresiasi pelatihan petanque ini. Rencananya, hasil dari pembinaaan petanque di tiap kab/kota, sebut Arumi, akan dilombakan di tingkat provinsi. “Saya selaku Ketua menghimbau kepada seluruh pengurus di kab/kota untuk satu semangat saling membantu dan mendukung satu sama lain,” pungkasnya. (ist/ufi)