Literasi dan Transformasi Digital 2023 Kabupaten Blitar: Relawan TIK Sukses Sentuh 17.000 Orang

BLITAR (Lenteratoday) – Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kabupaten Blitar meraih kinerja moncer selama 2023. Menurut catatan lebih dari 17.000 orang dari berbagai sektor telah mendapat sentuhan literasi dan transformasi digital.

Ketua Umum Relawan TIK Kabupaten Blitar, Hamzah Fathoni menyampaikan dalam kegiatan literasi dan transformasi digital di Kabupaten Blitar, selama 2023 telah menyentuh 17.000 orang lebih. “Mulai dari Sektor Pendidikan, Sektor Desa dan Pertanian. Diantaranya siswa SMK (terdata di Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementerian Kominfo tahun 2023), masyarakat desa, petani dan pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Blitar,” ujar Fathoni, Kamis(8/2/2024).

Lebih lanjut Fathoni menjelaskan berbagai upaya telah dilakukan oleh Relawan TIK Kabupaten Blitar selama tahun 2023. Berdasarkan laporan Indeks Masyarakat Digital Indonesia yang dirilis oleh Kementerian Kominfo, Kabupaten Blitar termasuk lebih baik dengan nilai 43,49. Angka ini lebih tinggi, dibandingkan dengan capaian Provinsi Jawa Timur yang meraih nilai 43,18.

“Hasil evaluasi kami hal tersebut merupakan tantangan, mengingat wilayah dan jumlah penduduk yang lebih besar dan sebagian besar terdiri dari masyarakat yang tinggal di wilayah pedesaan (220 desa dan 28 kelurahan),” jelasnya.

Oleh karena itu Fathoni menandaskan Program Internet Sambung Desa akan lebih ditekankan, dengan mengajak para pemangku kepentingan. Mulai pemerintah desa, lembaga-lembaga pendidikan dan para NGO. “Untuk memperkuat jejaring kemitraan, secara bersama-sama mendukung setiap program kegiatan Relawan TIK kabupaten Blitar di tahun 2024,” tandasnya.

Salah satu hasil kerja keras Program Internet Sambung Desa, untuk Pendampingan Lokus Desa Cerdas Program Desa Cerdas Kemendes PDTT telah berhasil mewujudkan kemenangan Desa Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar sebagai Pemenang Juara I penghargaan Unesa Village Award 2023 pada tanggal 30 oktober 2023 lalu.

“Program Internet Sambung Desa saat ini juga sedang diajukan sebagai salah satu inisiasi Relawan TIK Indonesia ke ajang WSIS Prizes 2024 – ITU PBB,” beber Fathoni.

Relawan TIK Kabupaten Blitar merupakan Cabang dari Relawan TIK Indonesia yang dibentuk dan dikukuhkan oleh Bupati Blitar pada Mei 2019, sudah hampir 5 tahun berkiprah di Kabupaten Blitar dalam literasi digital bagi masyarakat. “Mulai dari Sektor Pendidikan, Sektor Pertanian dan UMKM, serta pendampingan desa dalam transformasi digital dalam mengimplementasikan konsep smart village (desa cerdas),” terangnya.

Ditambahkan Fathoni program kegiatan 2024, akan lebih diarahkan pada Inklusi Literasi Digital bagi perempuan, anak-anak dan para penyandang disabilitas. Dalam upaya mempersiapkan Bonus Demografi 2030 – 2035, yang saat ini merupakan para siswa SD dan SMP sebagai Pemakai Internet Dini agar lebih menguasai Talenta Digital. “Karena siswa SD dan SMP merupakan tanggung jawab stakeholder Pemerintah Kabupaten Blitar,” imbuhnya.

Baca Juga :  Kabupaten Blitar Raih Penghargaan Smart Branding Terbaik ISNA 2020, Berkat Inovasi INI BARU JOSS BANGET MAS

Diketahui, puncak dari pencapaian peran dan berbagai bentuk kegiatan yang telah dilaksanakan di Kabupaten Blitar adalah diraihnya 7 penghargaan dari 9 kategori saat acara tahunan Festival TIK Nasional Tahun 2023 di Semarang, Jawa Tengah.

Penghargaan yang berhasil diraih tersebut meliputi :

– Mitra Kolaborasi Pemerintah Daerah Terbaik, yaitu dukungan dari Pemerintah Kabupaten Blitar dalam hal ini Dinas Kominfo Statistik dan Persandian.

– Program Inovasi Relawan TIK Terbaik, yaitu program pendampingan dan jejaring kemitraan mewujudkan Smart Village (Desa Cerdas) dengan program Internet Sambung Desa. Berkolaborasi dengan Kementerian Kominfo dan Kementerian Desa PDTT.

– Pandu Digital Relawan TIK Terbaik dari Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementerian Kominfo, karena Relawan TIK Kabupaten Blitar telah berhasil melaksanakan Literasi Digital sektor Pendidikan yang diawali dengan kegiatan besar berupa Seminar Nasional dan Workshop dengan tema “Kick Off Literasi Digital Sektor Pendidikan” yang dilanjutkan dengan kegiatan pemberdayaan Pandu Digital berupa roadshow pertama di 7 SMK Negeri yang ada di Wilayah Kabupaten Blitar. Dilanjutkan dengan Seminar Literasi Digital di 2 SMK dalam rangkaian pergelaran Wayang kulit Literasi Digital yang diselenggarakan di Desa Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar sebagai penutup dari Kegiatan

Workshop dan Implementasi Penerapan Teknologi Internet of Things Smart Farming di 2 demplot lahan kelompok tani.

– Transformasi Digital Desa Terbaik, diterima oleh Desa Sawentar, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar sebagai Desa Dampingan Relawan TIK Kabupaten Blitar yang juga lokus Desa Cerdas Kemendes PDTT dalam upaya implementasi menuju Desa Cerdas.

– Transformasi Digital Desa Terbaik, diterima oleh Desa Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar yang juga sebagai desa dampingan Relawan TIK Kabupaten Blitar yang jadi lokus Desa Cerdas Kemendes PDTT dalam upaya lanjutan implementasi pemberdayaan Pertanian Cerdas dan UMKM Desa untuk mencapai Ekonomi Cerdas sebagai pilar Desa Cerdas.

– Leader of The Year Relawan TIK diterima oleh Hamzah Fathoni, Ketua Umum Relawan TIK Kabupaten Blitar dalam upaya dan kepeloporannya membangun masyarakat cerdas, ekonomi cerdas, tata kelola pemerintahan cerdas, lingkungan cerdas, mobilitas cerdas dan kehidupan cerdas di desa-desa lokus desa cerdas Kemendes PDTT.

– Produk Inovasi Terbaik, diraih oleh kolaborasi Relawan TIK Kabupaten Blitar, Kota Surabaya dan Kabupaten Jember berupa aplikasi SITAKRO, sebagai tool untuk update data mikro dan SDGs Desa yang diimplementasikan di Desa Sawentar, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar yang akan dijadikan sebagai role model implementasi program Smart Village Kemendes PDTT.

Reporter: arief sukaputra|Editor:widyawati



Latest news

Related news

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini