Surabaya- Masa jabatan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya periode 2014-2019 akan berakhir pada akhir bulan Agustus ini dan digantikan oleh 50 anggota dewan baru. Setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan 50 anggota DPRD 2019-2024, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah menetapkan tiga nama calon yang bakal menduduki Ketua DPRD Surabaya.
Sosok yang dipilih ini dikabarkan memiliki jabatan tinggi di DPC PDI Perjuangan dan telah diserah ke Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) sebelum Kongres di Bali berlangsung.
“Belum tahu. Kalau saya ya amin lah. Ada, Adi Sutarwijono (Ketua DPC PDIP Surabaya), Dyah Katarina (Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Anak) dan saya (Baktiono, Sekertaris) ini yang dimasukkan DPC,” kata Baktiono saat dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (15/8).
Dia juga mengatakan, jika dari ketiga nama berasal dari dalam DPC tidak mengetahui siapa nama yang diajukan dari luar DPC. “Tapi informasinya saya nggak tahu,” ucapnya.
Sementara itu, untuk pelaksanaan pemilihan, kata Baktiono, biasanya dilakukan setelah pelantikan 50 anggota dewan baru di Gedung DPRD Surabaya oleh Gubernur Jawa Timu, Khofifah Indar Parawansa.
Untuk periode lima tahun ke depan ini, Baktiono yang sudah menjadi wakil rakyat empat kali berturut-turut ini menyampaikan belum tahu akan pemilihan.“Apakah turunnya sebelum atau sesudah pelantikan juga belum tahu,” ujar dia.
Hingga saat ini, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya masih belum mendapatkan informasi kapan turunnya rekomendasi dari DPP PDIP. “Tapi, siapa pun yang ditunjuk (DPP) harus bisa dan siap menjalankan amanah dari pimpinan pusat,” pungkasnya. (Est)