
JEMBER (Lenteratoday) - Pemkab Jember bakal menggelar even cerutu. Acara tersebut sebagai salah satu upaya untuk mengangkat cerutu dari Jember ke dunia internasional. Terlebih lagi, cerutu asal Jember ini dinilai memiliki kualitas yang cukup mumpuni.
Terkait dengan gelaran even tersebut, Bupati Jember Hendy Siswanto melakukan press confrence bertajuk Jember Kota Cerutu Indonesia (JKCI) di Pendopo Wahyawibawagraha pada Jumat (22/7/2022) pagi.
Turut hadir dalam acara tesebut Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Imam Sudarmaji, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Harry Agustriono, Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) dr. Lilik Lailiyah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), hingga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Bobby A. Sandi.
"Malam Minggu jangan terpaku, nonton bioskop filmnya kungfu. Kita tahu Jember kota cerutu, kualitasnya oke dan banyak diburu," kata Bupati Hendy Siswanto berpantun.
Bupati Hendy menerangkan bahwa cerutu merupakan produk high class dan Jember merupakan salah satu daerah penghasil tembakau terbaik. "Tak hanya produk pabrikan, produk UMKM, bahkan dari petani juga bisa dikembangkan nantinya," ungkapnya.
Tentu saja, lanjutnya, perlu ada campur tangan dari pemerintah dan pabrikan besar untuk melakukan pengawalan. Dengan begitu, kualitas cerutu asli Jember tetap terjaga. Baik olahan pabrikan maupun hasil petani dan UMKM.
Sementara itu, Ketua Panitia JKCI, Febrian Kahar menjelaskan bahwa JKCI yang dilaksanakan pada tahun keempat ini bertema Jember Kota Cerutu. "Yakni, menggabungkan potensi tembakau dengan multiplayer effectnya," kata Febrian yang juga Bos BIN Cigar Jember ini.
Nantinya, bakal ada kunjungan lahan dan menyajikan hal yang spektakuler. "Besok akan ada fashion show pertama di dunia yang digelar di lahan tembakau," tegasnya.
Tak hanya itu, juga ada acara spektakuler lain. Yakni, 10 kedatangan duta besar. Salah satunya, berasal dari Kuba. Seperti kita tahu, Kuba merupakan salah satu tempat penghasil cerutu terbaik dunia. (*)
Reporter : PJ Moko | Editor : Lutfiyu Handi