22 April 2025

Get In Touch

Ketua DPRD Palangka Raya Minta Pemkot Lebih Intens Tangani Permasalahan Drainase

Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K. Yunianto.
Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K. Yunianto.

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - Hujan yang mengguyur secara merata di wilayah 'Kota Cantik' Palangka Raya selama beberapa hari ini mengakibatkan sejumlah titik jalan dan pemukiman warga digenangi air.

Menanggapi permasalahan ini, Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K.Yunianto meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya untuk lebih memperhatikan masalah ini secara lebih serius, khususnya sistem koneksi saluran drainase yang ada di Kota Palangka Raya.

"Ketika hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Kota Palangka Raya, sejumlah ruas jalan terlihat digenangi air, ini mengindikasikan sistem drainase di perkotaan atau pemukiman warga belum berfungsi secara baik," papar Sigit, Selasa (18/10/2022).

Karena itu, ia berpendapat Pemkot setempat harus bisa memetakan secara aktual di titik mana saja saluran drainase tidak berfungsi dengan baik, yang mana mengakibatkan air dari drainase sampai meluber ke jalan dan pemukiman warga.

Tidak hanya memetakan, Sigit melanjutkan, Pemkot setempat melalui instansi terkait, juga harus mengetahui koneksi saluran air tersebut mengarah kemana saja dan apa penyebab saluran drainase tersebut tidak dapat berfungsi dengan baik.

"Pemkot harus segera mencari penyebab dan solusi untuk permasalahan ini karena sampai saat ini masih terus terjadi secara berulang, demikian juga peran aktif masyarakat sangat diharapkan untuk membantu, seperti bergotong royong membersihkan saluran drainase yang tersumbat," ungkapnya.

Sementara itu legislator yang menjabat sebagai Sekretaris DPD PDIP Provinsi Kalteng ini, selain mendorong Pemkot setempat untuk mencari solusi terkait permasalah ini, juga menghimbau masyarakat untuk selalu membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kebersihan drainase agar dapat berfungsi dengan baik. Masyarakat juga diminta untuk mengaktifkan kembali kegiatan gotong royong di lingkungan pemukimannya untuk membersihkan saluran drainase. Karena apabila saluran drainase tidak berfungsi dengan baik, air akan menggenang, ini akan membuat masyarakat merasa tidak nyaman bahkan  terganggu aktivitasnya.

"Jika saluran drainase yang merupakan infrastruktur yang dibangun oleh pemerintah tidak dijaga dan dirawat, bukan hanya pemerintah yang dirugikan, tapi masyarakat juga akan terkena dampaknya," pungkasnya.

Dari pantauan di lapangan, beberapa ruas jalan yang tergenang air saat turun hujan antara lain, ruas Jalan Jati Kelurahan Panarung, Jalan Temanggung Tilung Kelurahan Menteng dan Jalan Junjung Buih Kelurahan Pahandut.

Reporter : Novita | Editor: Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.