
KEDIRI (Lenteratoday) - Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, memberikan jawabannya atas Pandangan Umum Fraksi DPRD dalam Rangka Pembahasan dan Penetapan Rancangan APBD Tahun Anggaran (TA) 2023. Kedelapan fraksi DPRD Kota Kediri menyampaikan pandangan umum mereka di Rapat Paripurna, Senin (21/11/2022) di Ruang Sidang DPRD Kota Kediri.
Para fraksi menyampaikan pandangan umum dan pertanyaan terhadap kegiatan pembahasan Raperda APBD TA 2023 Kota Kediri. Beberapa hal yang disampaikan kedelapan fraksi diantaranya mengenai evaluasi terhadap kinerja BUMD Kota Kediri agar dapat meningkatkan PAD, fokus anggaran Prodamas Plus, kebijakan terkait ikon Kota Kediri, alokasi dana bagi hasil cukai hasil tembakau dan lainnya.
Walikota Kediri menuturkan upaya yang dilakukan Pemkot Kediri dalam merealisasikan ikon Kota Kediri didasari pada nilai sejarah, potensi ekonomi dan keunikan mengarah pada keberadaan Sungai Brantas yang membentang dari Jembatan Bandar Ngalim sampai Jembatan Semampir. Pengembangan koridor Brantas dilaksanakan bertahap secara kolaborasi dengan dunia usaha.
“Saat ini Pemkot Kediri telah menyusun Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) Central Business District (CBD) yang di dalamnya terdapat rencana penataan sempadan Sungai Brantas,” ungkap Walikota Kediri.
Lebih lanjut Abdullah Abu Bakar menuturkan upaya menekan kebocoran penerimaan PAD, Pemkot Kediri melaksanakan tata kelola pemungutan yang berorientasi pada sistem informasi. Sedangkan untuk memonitor kondisi kesehatan BUMD untuk mendongkrak PAD yakni melakukan evaluasi dan monitoring kinerja BUMD tiap triwulan, lalu pendampingan terkait pengelolaan BUMD, evaluasi tahunan serta memberikan target peningkatan laba dari tahun ke tahun.
Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Kota Kediri Gus Sunoto serta dihadiri perwakilan Forkopimda Kota Kediri, Wakil Ketua DPRD Firdaus dan Katino, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Sekretaris DPRD Kota Kediri Rahmad Hari Basuki, Kepala OPD, dan anggota DPRD Kota Kediri.
Penyampaian pandangan umum Fraksi PDIP diwakili Ganik Permana, Fraksi PAN diwakili Anton Dipayasa, Fraksi Gerindra diwakili Sriana, Fraksi Nasdem diwakili Yasin, Fraksi PKB diwakili Afif Fachrudin Wijaya, Fraksi Demokrat diwakili Hendi Suryo Djatmiko, Fraksi Karya Nurani diwakili Bambang Giantoro, dan Fraksi Keadilan Pembangunan diwakili Nurfulaily. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi