21 April 2025

Get In Touch

Usai Bom Bunuh Diri, Layanan Polsek Astana Anyar Dialihkan ke Polrestabes Bandung

Polsek Astana Anyar Kota Bandung dipasang garis polisi usai ledakan diduga bom bunuh diri. (Foto: Istimewa)
Polsek Astana Anyar Kota Bandung dipasang garis polisi usai ledakan diduga bom bunuh diri. (Foto: Istimewa)

BANDUNG (Lenteratoday)- Usai terjadi ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, masyarakat yang membutuhkan pelayanan tidak perlu cemas dan ragu. Warga bisa mengurus kebutuhannya di Polrestabes Bandung yang jaraknya hanya sekitar 3,8 Kilometer dari Polsek Astana Anyar.

"Untuk layanan sendiri karena memang aktivitas kantor cukup terganggu dengan kerusakan yang ada sehingga pelayanan yang ada di Polsek Astana Anyar ini kita alihkan ke layanan kepolisian yang terdekat dalam hal ini Polrestabes," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim kepada wartawan dikutip Kamis (8/12/2022).

Sejumlah fasilitas layanan masyarakat di Polsek Astana Anyar memang rusak akibat ledakan bom bunuh diri yang terjadi pada Rabu (7/12/2023).

Adapun fasilitas yang mengalami kerusakan akibat ledakan antara lain kelistrikan, pintu, hingga kaca bangunan.

Selain mengalihkan layanan, sambung Ibrahim, pihaknya juga mengalihkan sekitar 6 orang tahanan yang ada di Polsek Astana Anyar ke Polrestabes Bandung.

"Beberapa fasilitas yang ada di dalam
karena memang tidak bisa digunakan, seperti juga tahanan yang ada di Polsek itu dialihkan ke Polrestabes," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, pelaku yang melakukan aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar bernama Agus Sujatno (34) alias Agus Muslim. Ia merupakan mantan napi teroris yang mendekam di penjara pada 2017 dan bebas bersyarat pada 2021.(*)

Reporter:dya,ant,rls / Editor: widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.