21 April 2025

Get In Touch

Mitigasi Bencana Cuaca Ekstrem, BMKG Imbau Warga Rutin Akses Layanan Informasi Cuaca

(Ilustrasi) Hujan deras di Kota Malang.
(Ilustrasi) Hujan deras di Kota Malang.

MALANG (Lenteratoday) – Berdasarkan mitigasi, ada peluang hujan deras yang akan melanda sebagian wilayah di Jawa Timur di malam Tahun Baru 2023.Pengamat Meteorologi dan Geofisika BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Timur, Andang Kurniawan mengimbau, agar masyarakat dapat memanfaatkan laman informasi layanan yang disediakannya. Diantaranya yakni melalui website bmkg.go.id ataupun juanda.jatim.bmkg.go.id.

“Jadi ini bisa disampaikan melalui media massa. Bahwa sebenarnya masyarakat bisa menginstal aplikasi BMKG, atau mengakses dari laman-laman yang disediakan. Ataupun melalui media BMKG yang sudah terverifikasi. BMKG menyediakan akses tersebut selama 24 jam,” ungkap Pengamat BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Timur, Andang Kurniawan, dikonfirmasi melalui sambungan selular, Kamis (29/12/2022).

Sebelumnya, meskipun wilayah Kabupaten Malang dan Kota Batu diprediksi akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga berat, pada malam tahun baru nanti. Andang mengatakan bahwa Kota Malang diprediksi akan diguyur hujan dengan intensitas ringan pada Sabtu (31/12/2022).

“Berdasarkan dari web bmkg.go.id itu disampaikan bahwa untuk kondisi di Sabtu tanggal 31 siang, itu ada peluang curah hujan ringan. Nanti menjelang malam, sekitar pukul 19.00 WIB, itu menjadi cerah berawan. Dan nanti di malam harinya akan kembali hujan, sekitar pukul 01.00 WIB,” urainya.

Andang selanjutnya menyampaikan, data informasi yang disajikan oleh BMKG dapat berbeda-beda di setiap tempat dan waktunya. Namun, ia memastikan, informasi prakiraan cuaca yang diberikan telah melalui pemutakhiran data.“Nah, untuk menjadi catatannya. Bahwa BMKG itu informasinya bersifat berbeda-beda di masing-masing wilayah. Dan juga BMKG selalu melakukan pemutakhiran terhadap prakiraannya,” cetusnya.

Terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, Prayitno tetap melakukan upaya mitigasi untuk kesiapsiagaan bencana, di cuaca ekstrem kali ini.“Untuk mitigasi pencegahan bencana, kami bersama seluruh pak lurah, pak camat, dan kelurahan tangguh kami punya jejaring informasi baik dari grup wa (whatsapp) dan juga melalui HT,” ujarnya ketika dikonfirmasi awak media.

Prayitno juga memastikan, setiap saat pihaknya selalu berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait, seperti Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), hingga pemadam kebakaran.

“Ketika nanti dari (personel) BPBD terbatas, kita ngontak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Itu kami tidak libur, bisa diakses 24 jam. Contohnya di Lesanpuro, itu lumpur sisa banjir tadi malam kita pakai skop gak ngatasi, kita ngontak tim reaksi cepatnya damkar. Sehingga itu membantu menyemprot lumpur yang masuk rumah warga,” pungkasnya.(*)

Reporter: Santi Wahyu | Editor:Widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.