21 April 2025

Get In Touch

Berbagi Tempe untuk Penuhi Gizi Masyarakat Terdampak Covid-19

Berbagi Tempe untuk Penuhi Gizi Masyarakat Terdampak Covid-19

Surabaya–Tidak satupun aspek kehidupan masyarakat saat ini yangtidak terdampak pandemi Covid-19. Salah satunya yakni pengrajin tempe. Angkakonsumsi yang menurun, berdampak pada pendapatan yang mereka raih. Bahkan dimasa bulan suci Ramadan, pandemi ini juga menimbulkan masalah bagi keluarga PraSejahtera, terutama dari segi kecukupan gizi keluarga.

Melihat hal ini, Forum Tempe Indonesia Jawa Timur puntergerak bekerja sama dengan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS)Peduli Covid-19 melalui gerakan “Berbagi Tempe”. Gerakan ini pun sudah dimulaisejak awal bulan Ramadan 1441 H.  Tempedari kedelai merupakan makanan sehat yang akrab bagi orang Indonesia danbernilai gizi tinggi terutama kandungan proteinnya.

Joek Hendrasari dari UKWMS, salah satu inisiator gerakanBerbagi Tempe untuk wilayah Surabaya menegaskan jika kegiatan ini sebagai upayamembantu masyarakat Surabaya dan sekitarnya khususnya keluarga pra sejahterayang terdampak untuk mendapatkan makanan bergizi.

“Pembagian tempe ini bekerja sama dengan RT/RW, serta ibu-ibuPKK dari lokasi yang akan mendapat bantuan, serta dibantu juga oleh paramahasiswa dari berbagai kampus yang peduli terhadap keluarga Pra Sejahtera,”jelasnya.

Selain Surabaya, sasaran keluarga Pra Sejahtera yangmendapatkan pembagian tempe diantaranya dikawasan Waru, Betro, dan Wadungasri. Sedangkanproduk tempenya sendiri bekerja sama dengan pengrajin tempe dari Sepande Sidoarjo,yang produksinya turun akibat pandemi ini.

Pada gerakan hari ini, total tempe yang dibagikan di wilayahSurabaya mencapai 1500 buah dan Sidoarjo 300 buah. Setiap Kepala Keluarga (KK)memperoleh bantuan satu papan tempe dengan kisaran berat 450 gr, denganperkiraan cukup untuk satu keluarga. “Diharapkan melalui kegiatan ini dapatmenstabilkan pendapatan pengrajin tempe, menyediakan makanan bergizi bagimasyarakat  di masa sulit ini, sekaligusmemberikan menu sehat kepada masyarakat,” pungkas Joek. (ist)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.