
Kediri - Bantuan untuk warga terdampak Covid-19 di Kota Kediri terus mengalir. Walikota Abdullah Abu Bakar, Kamis (14/5/2020), menerima bantuan dari sejumlah pihak berupa gula sebanyak 1 ton, masker, handsanitizer dan jamu.
Bantuan Gula diberikan PTPN X. Bantuan tersebut merupakan bagian dariprogram Corporate Social Responsibility (CSR) dari PTPN X melalui PG PesantrenBaru dan diserahkan secara simbolis oleh General Manager Pabrik Gula PesantrenBaru, Ir. Bambang Hari Nugroho kepada Walikota Kediri di Ruang Command CenterBalaikota Kediri.
Bantuan tersebut merupakan bagian dari programCorporate Social Responsibility (CSR) dari PTPN X melalui PG Pesantren Baru.Bantuan CSR ini merupakan bentuk kepedulian. Rencananya bantuan itu disalurkan melalui program Sinergi untukJaring Pengaman Sosial (Si Jamal).
"Saya mengucapkan terimakasih banyak atas bantuannya, tentu ini akan kami salurkan kepada mereka yang terdampak Covid-19 melalui Si Jamal. Tentunya, atas partisipasi para donatur, ini meringankan beban pemerintah dalam penanganan bencana nasional ini. Apalagi gula ini salah satu bahan pokok," kata Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar usai menerima bantuan.
Walikota berharap bantuan dari PTPN X melalui PG Pesantren itu dapat bisa memberikan manfaat dan menginspirasi lembaga lain untuk juga menyalurkan bantuannya melalui Si Jamal. Karena Si Jamal platform yang dibuat menjadi mitra Pemkot Kediri dalam menyalurkan donasi, sehingga bantuannya bisa tepat sasaran.
Secara terpisah Walikota Abu Bakar juga menerima bantuan Masker, hand sanitizer dan jamu dari anggota DPR RI Nurhadi Sekti Mukti. Bantuan diserahkan langsung Nurhadi kepada wali kota di tempat yang sama.
Pemberian bantuan sebagai bentuk kepedulian terhadap penanganan virus corona atau Covid-19 di Kota Kediri. Bantuan yang diserahkan berupa 8.000 masker kain, 2.000 masker medis, 24 botol hand sanitizer, dan 36 karton Jamu Kowe.
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakarmengapresiasi bantuan yang telah diberikan kepada Kota Kediri. Dengan bantuanyang diberikan dapat membantu penanganan Covid-19 di Kota Kediri. Salah satunyabantuan masker yang saat ini memang dibutuhkan. Dimana Pemerintah Kota Kedirijuga memesan masker kain dari UMKM untuk menggerakkan perekonomian.
“Terimakasih kepada Pak Nurhadi Sekti Mukti anggota DPR RI dari Dapil VI. Ini programyang sangat membantu sekali bagi Pemerintah Kota Kediri. Nanti masker ini akankita distribusikan kepada warga. Nanti dari kita akan ada tim yang turun kalauada orang yang tidak pakai masker kita kasih. Khususnya dikampung-kampung dankita akan kerjasama dengan pak Lurah. Karena Pak Lurah tahu siapa saja yangbelum punya masker. Kita akan distribusikan dan mudah-mudahan sudah merata diKota Kediri,” ujarnya.
Mengenai penggunaan masker, Walikota Kediri yang populer disapa Mas Abu ini menjelaskan akan dibuat peraturan di Kota Kediri wajib menggunakan masker. Dengan penggunaan masker diharapkan penularan Covid-19 di Kota Kediri dapat ditekan seminimal mungkin.
“Dengan disiplin menggunakan masker kita bisamenekan penularannya lebih dari 70 persen kalau dari data yang kita baca. Nantijuga akan ada beberapa protokol kesehatan yang kita perketat dan perbaiki lagi.Supaya nanti warga di pasar atau di mall harus berjarak. Ini kita sedang mengonsep.Untuk aturannya bisa dalam bentukperwali atau bentuk surat edaran. Yang penting edukasinya ke warga agarmenggunakan masker dan melakukan pola hidup bersih dan sehat. Ini masalahedukasi tapi tetep harus ada suratnya,” jelasnya.
Secara terpisah Nurhadi Sekti Mukti mengatakanpemberian bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap penangananCovid-19 di Kota Kediri.
“Sayayang memang ber-KTP di Kota Kediri harus peduli dengan kota saya. Hari ini sayaberikan 10.000 masker, hand sanitizer, dan jamu tradisional untuk penguat imun.Mungkin bisa diberikan Pak Wali kepada petugas yang bertugas di lapangan.Karena tugasnya maha berat dan tidak mengenal waktu maka kesehatan harusdijaga. Kebetulan dari 575 anggota DPR saya ditunjuk sebagai salah satu anggotaTimwas penanganan Covid-19,” ungkapnya.
Nurhadi Sekti Mukti juga mengapresiasiberbagai upaya maupun kebijakan yang telah dilakukan Pemkot Kediri dalammenangani Covid-19. Ia menilai kebijakan yang dilakukan sangat sigap dantanggap.
“Kebetulan saya ada di Komisi VIII terkaitsosial. Kalau saya keliling Dapil VI daerah yang lebih dulu memberikan bantuansosial melalui APBD itu Kota Kediri yang dinamakan Kartu Sahabat. Insya Allahselama kita saling mendukung selama kita kompak tidak saling menghujat KotaKediri kondusif dan kita harus dukung kebijakan Pak Wali. Termasuk warga KotaKediri yang keluar rumah wajib pakai masker,” pungkasnya. (gos)