
BATU (Lenteratoday) – Jelang rampungnya pembangunan Pasar Induk Among Tani, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumdag) resmi tandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Bank Jatim Cabang Batu, terkait Penyediaan Sarana dan Prasarana di Pasar Induk tersebut.
Kepala Diskumdag Kota Batu, Eko Suhartono menyampaikan bahwa dalam PKS tersebut menyebutkan sebanyak 3 item sarana prasarana di Pasar Induk Among Tani, yang akan difasilitasi oleh Bank Jatim cabang Kota Batu.
“Dari proposal yang kita ajukan, Bank Jatim akan memfasilitasi sarana dan prasarana penunjang, yang pertama papan nomor untuk kios, kemudian meja kursi untuk food court, dan lampu taman tematik,” ujar Eko, saat dikonfirmasi oleh awak media, Selasa (18/4/2023).
Diketahui, dalam penandatanganan yang dilakukan di Ruang rapat utama (Rupatama) Balai Kota Among Tani tersebut, turut disaksikan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batu, Zadim Efisiensi.
Dalam kesempatan ini, Aries menyampaikan harapannya, agar dengan ditandatanganinya PKS penyediaan sarpras antara Pemkot dan Bank Jatim cabang Kota Batu tersebut. Seluruh aktivitas yang terjadi di Pasar Induk Among Tani dapat berjalan dengan baik, aman, dan nyaman.
Sementara itu, Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, mengucapkan terima kasih atas sarana dan prasarana penunjang yang diberikan.
“Adanya keterlibatan Bank Jatim adalah bentuk kerja sama yang baik, ada Pemerintah bersama bank daerah. Jadi harapannya, bantuan ini bisa menunjang aktivitas di Pasar Induk Among Tani,” terang Aries.
Diakhir, pihaknya juga mengharap agar pembangunan Pasar Induk yang dicanangkan rampung pada bulan Mei 2023 mendatang, dapat berjalan dan beroperasi dengan sukses. Sebab menurutnya, kesuksesan pembangunan dan pengoperasian Pasar Induk Among Tani, tentu akan seiring dengan peningkatan perekonomian masyarakat di dalamnya.
“Pasar induk ini harus sukses. Sukses pembangunan dan sukses peningkatan potensi ekonomi di dalamnya,” tukasnya.
Sebagai informasi, sebagai salah satu proyek strategis nasional (PSN) Pasar Induk Among Tani saat ini tengah mencapai progres pembangunan sekitar 94 persen. Direncanakan, pada peresmian Pasar Induk terbesar se Indonesia ini juga akan dihadiri langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo di bulan Mei mendatang.
Reporter: Santi Wahyu