21 April 2025

Get In Touch

Hanya Daftarkan 7 Bacaleg, Perindo Kota Kediri Target 1 Fraksi

Ketua DPD Perindo Kota Kediri Gigih Yusuf Hartono, S.E (kanan) saat jumpa pers dengan awak media di Kantor KPU.
Ketua DPD Perindo Kota Kediri Gigih Yusuf Hartono, S.E (kanan) saat jumpa pers dengan awak media di Kantor KPU.

KEDIRI (Lenteratoday) - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perindo Kota Kediri memasang target satu fraksi di kursi DPRD setempat. Meski target yang dipasang cukup tinggi, partai pimpinan Hary Tanoesodibyo ini hanya mendaftarkan 7 bakal calon legislatif (bacaleg) ke KPU Kota Kediri, Minggu (14/5/2023).

Kedatangan 7 bacaleg didampingi jajaran pengurus DPD Perindo Kota Kediri. Rombongan disambut Sekretaris KPU Kota Kediri Fany Wijayanto, yang kemudian diarahkan ke ruang tempat penyerahan berkas pendaftaran.

Selanjutnya berkas pendaftaran Bacaleg Perindo diserahkan oleh Ketua Perindo Gigih kepada Ketua KPU Kota Kediri Pusporini Endah Palupi didampingi Komisioner disaksikan Bawaslu.

Sumani Sekretaris Perindo mengatakan bacaleg yang didaftarkan memang tidak banyak. Pasalnya, Perindo melakukan seleksi ketat terhadap calon yang mendaftar, hanya mencari yang benar-benar komitmen dan siap mengabdi ke rakyat.

"Hanya 7 bacaleg yang didaftarkan, dengan rincian; Dapil 1 ada 1 orang, Dapil 2 ada 3 orang dan Dapil 3 ada 3 orang. Sedangkan, untuk keterwakilan perempuan sudah mencapai 30 persen,” jelas Sumani saat jumpa pers dengan jurnalis usai pendaftaran.

Alasan-alasan tersebut yang menjadi dasar Perindo hanya mendaftarkan 7 bacaleg. Namun demikian, Perindo memasang target 1 fraksi di DPRD Kota Kediri. “Dan, Kita berusaha semaksimal mungkin dan bersaing yang sehat sesama partai lain, " harap Sumani.

Sementara Bendahara Perindo Slamet Riyadi, S.H., M.H meminta pihak penyelenggara Pemilu 2024 lebih intens dan sering melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk memudahkan masyarakat agar Pemilu ke depan bisa sukses dan lancar.

“Terutama sistem pencoblosan yang memudahkan masyarakat agar Pemilu berjalan sukses dan lancar. Dikarenakan, masih ada masyarakat kita, masih minim pemahaman soal pemilu. Ini menjadi PR dari KPU Kota Kediri untuk lebih intens sosialisasinya, " tutup Slamet Riyadi. (*)

Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.