
PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - DPRD Kota Palangka Raya mengapresiasi keberhasilan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang telah berhasil mengatasi kebakaran lahan gambut seluas 21,07 hektare.
Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, H.M. Khemal Nasery, mengatakan penyebab awal kebakaran diduga adanya unsur kesengajaan dari masyarakat maupun pihak pengusaha saat membuka lahan. Namun, guna memastikan dugaan tersebut, pihak berwajib atau berwenang harus melakukan penyelidikan terlebih dahulu.
Khemal juga mendukung pihak BPBD tetap gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui berbagai cara, mulai dari memanfaatkan media sosial, sosialisasi langsung ataupun dengan menyebarkan imbauan berbentuk selebaran.
"Kami mengapresiasi keberhasilan BPBD berserta pihak terkait dalam menangani karhutla, namun tentunya kita berharap kasus karhutla tidak terjadi lagi kedepannya," katanya Jumat (9/6/2023).
Kepala BPBD Kota Palangka Raya, Emi Abriyani, mengatakan selama periode 1 Januari hingga 8 Juni 2023, BPBD Kota Palangka Raya, bersama sejumlah pihak terkait, telah berhasil memadamkan 21,07 hektare lahan gambut yang terbakar.
Lokasi kebakaran lahan gambut di wilayah Kota Palangka Raya tersebar di empat kecamatan, sementara satu kecamatan di kota setempat masih terbebas dari kasus yang terjadi setiap musim kemarau ini.
"Keadaan lahan yang gersang akibat minimnya guyuran hujan selama beberapa pekan terakhir, menyebabkan lahan kering sehingga gampang tersulut dan api mudah menyebar," papar Emi, Jumat (9/6/2023).
Ia menjelaskan, empat kecamatan di Kota Palangka Raya yang telah terjadi kasus kebakaran Karhutla yaitu Kecamatan Pahandut dengan total luas 1,50 hektare, Kecamatan Jekan Raya sembilan hektare. Kemudian Kecamatan Sabangau 9,32 hektar dan Kecamatan Bukit Batu 1,25 hektare.
Emi melanjutkan, luas lahan gambut yang terbakar itu merupakan akumulasi dari 30 kejadian kebakaran lahan. Jumlah kejadian di masing-masing wilayah kecamatan berbeda-beda, demikian juga dengan luas lahan yang berbeda pula.
"Sedangkan satu- satunya kecamatan yang tidak ada kasus kebakaran lahan gambut adalah Kecamatan Rakumpit," ungkapnya. (*/Adv)
Reporter : Nov¡ta | Editor : Lutfiyu Handi