
JOMBANG (Lenteratoday) – Diduga karena tak tahan cuaca panas, sebanyak 22 peserta upacara HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Alun-alun Kota Jombang pingsan, Kamis (17/8/2023). Mereka yang jatuh pingsan tersebut bukan hanya dari kalangan pelajar, tapi juga peserta upacara dari kalangan umum.
Para peserta mulai bertumbangan saat upacara baru berjalan sekitar 15 menit. Tentu saja, petugas kesehatan langsung siaga. Mereka membawa tandu untuk mengangkat perserta tersebut untuk dibawa ke tenda.
Di tenda tersebut petugas dari Public Safety Center (PSC) Dinas Kesehatan Jombang memberikan pertolongan pertama kepada puluhan peserta yang pingsan tersebut.
“Ada 22 peserta upacara yang hari ini pingsan. Semuanya tertangani dengan baik,” kata Ririn, petugas dari PSC Dinas Kesehatan Jombang.
Ririn mengungkapkan, banyak faktor yang menyebabkan peserta upacara di alun-alun Jombang itu pingsan. Salah satunya cuaca yang sangat panas.
“Cuaca panas, kemudian usia yang masih remaja. Bisa juga ditambah belum sarapan, dan berbagai hal. Itu yang menyebabkan mereka pingsan,” kata Ririn.
Dikatakan, seluruh peserta yang pingsan tidak ada yang dirujuk ke rumah sakit. “Semuanya sudah kami tangani. Tidak ada yang dirujuk ke rumah sakit. Selain pelajar, yang pingsan juga peserta dari kalangan umum," tutur Ririn memungkasi.
Upacara HUT ke-78 Proklamasi Kemerdekaan Alun-alun Jombang diikuti oleh jajaran forkopimda, organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Jombang, pelajar, ormas dan masyarakat umum.
Bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Jombang Mundjidah Wahab. Sedangkan Ketua DPRD Mas’ud Zuremi membacakan teks proklamasi kemerdekaan. (*)
reporter : Sutono | Editor : Lutfiyu Handi