
JAKARTA (Lenteratoday)-PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan penyesuaian perjalanan Kereta Api (KA) imbas kecelakaan kereta yang terjadi di kawasan Cicalengka pada Jumat (5/1/2024) pagi ini.
Kecelakaan tersebut terjadi pada KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan Commuterline Bandung Raya di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka pada Jumat (5/1/2023) pukul 06.03.
"Yang batal (perjalanan) 9 KA, yang jalan memutar (perjalanan) 10 KA," kata VP Public Relation PT Kereta Api Indonesia (KAI) Joni Martinus dalam keterangan tertulis.
"Relasi seharusnya Bandung-Cicalengka-Banjar-Kroya, menjadi Bandung-Cikampek-Cirebon-Purwokerto-Kroya," sambungnya.
Dengan penyesuaian perjalanan tersebut, posisi kondisi lalu lintas KA di jalur antara Bandung-Cicalengka-Banjar pada hari ini, Jumat, 5 Januari 2024, jam 09:00 WIB menjadi sebagai berikut:
A. Perjalanan KA yang Batal
- KA 92 (Lodaya) lintas Bd-Kya (SF 10 Kereta)
- KA 6 (Argo Wilis) lintas Bd-Kya (SF 10 Kereta)
ADVERTISEMENT - KA 182 (Baturraden Ekspres) lintas Bd-Kya (SF 8 Kereta)
- KA 181 (Baturraden Ekspres) lintas Kya-Pwt (SF 8 Kereta)
- KA 250 (Serayu) lintas Pwt-Kya (SF 7 Kereta)
- KA 251 (Serayu) lintas Kya-Bd-Ckp (SF 7 Kereta)
- KA 252 (Serayu) lintas Ckp-Kya (SF 7 Kereta)
- KA 249 (Serayu) lintas Kya-Pwt (SF 7 Kereta)
- KA 240 (Pasundan) lintas Kac-Kya (SF 8 Kereta)
B. Jalan Memutar Lewat Rute Bandung-Cikampek-Kroya - PLB 92BK1 (Lodaya) lintas Bd-Ckp (SF 10 Kereta)
- PLB 92BK (Lodaya) lintas Ckp-Cn-Kya (SF 10 Kereta)
- PLB 6BK1 (Argo Wilis) lintas Bd-Ckp (SF 10 Kereta)
- PLB 6BK (Argo Wilis) lintas Ckp-Cnp-Ppk-Kya (SF 10 Kereta)
- PLB 182BK1 (Baturraden Ekspress) lintas Bd-Ckp (SF 8 Kereta)
ADVERTISEMENT - PLB 182BK (Baturraden Ekspress) lintas Ckp-Cnp-Ppk-Pwt (SF 8 Kereta)
- PLB 250BK1 (Serayu) lintas Pwt-Ppk-Cnp-Ckp (SF 7 Kereta)
- PLB 249BK2 (Serayu) lintas Ckp-Cnp-Ppk-Pwt (SF 7 Kereta)
- PLB 240BK1 (Pasundan) lintas Kac-Ckp (SF 8 Kereta)
- PLB 240BK (Pasundan) lintas Ckp-Cnp-Ppk-Kya (SF 8 Kereta)
Reporter: dya,rls/Editor: widyawati