17 April 2025

Get In Touch

Miris! Sehari Usai Putusan ICJ, Warga Gaza Malah Terjebak Perang di Khan Younis

Serangan terus berlanjut terhadap fasilitas kesehatan ketika Israel mengintensifkan pemboman di Gaza selatan.
Serangan terus berlanjut terhadap fasilitas kesehatan ketika Israel mengintensifkan pemboman di Gaza selatan.

GAZA (Lenteratoday)-Ribuan warga sipil Gaza terjebak di tengah pertempuran antara Hamas melawan Israel di Khan Younis.Pertempuran pada Sabtu (27/1/2024) itu pecah satu hari setelah Mahkamah Internasional meminta Israel menghentikan genosida di Gaza.

Khan Younis merupakan titik utama pertempuran di Gaza. Kini, dua rumah sakit utama di Khan Younis nyaris tak berfungsi akibat serangan terus menerus dari Israel.
Saksi mata menyebut, pada sepanjang Jumat malam sampai Sabtu terjadi pertempuran sengit.

Menurut laporan Bulan Sabit Merah Palestina korban jiwa dan luka serangan di Khan Younis terpaksa dibawa ke RS Al-Amal yang hampir berhenti beroperasi.

Keputusan ICJ pada Jumat (26/1/2024) memang tak punya kuasa untuk sepenuhnya menghentikan perang di Gaza. Namun, ICJ bisa mendesak Israel untuk segera memfasilitasi pengiriman barang pokok dan bantuan paling dibutuhkan di Gaza.

Keputusan ICJ menurut seorang warga Gaza, Maha Yasin, sebagai bukti aksi di luar nalar yang sudah dilakukan Zionis."Apa yang Israel lakukan pada kami tak pernah terjadi pada sejarah," kata Yasin seperti dikutip dari AFP.

Sejak menyerang Gaza pada 7 Oktober 2023 Israel jadi sorotan akibat melakukan serangan tanpa pandan bulu.

Kementerian Kesehatan Gaza menyatakan, jumlah korban jiwa menyentuh angka 26.083.
Sebanyak 70 persen dari korban jiwa serangan di Gaza adalah anak-anak dan perempuan.

Sumber:afp,ist/Editor: widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.