04 May 2025

Get In Touch

Soal Kekerasan Wali Murid ke Siswa SD, Anggota DPRD Palangka Raya Minta Hukum Ditegakkan

Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo
Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Kasus pemukulan yang dilakukan seorang wali murid berinisial SA, kepada siswa salah satu Sekolah Dasar (SD) yang berada di Jalan RTA Milono, mengejutkan warga Palangka Raya.

Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo, menyatakan prihatin dan meminta hukum ditegakkan. “Aksi kekerasan dalam bentuk apapun tidak bisa dibenarkan, apalagi ini dilakukan oleh seorang wali murid terhadap siswa dan terjadi di lingkungan sekolah,” papar Sigit, Jumat (8/3/2024).

Seharusnya wali murid bisa mengayomi dan ikut melindungi para siswa, bukan sebaliknya. Jika terjadi perselisihan diantara para siswa, wali murid atau orang tua harusnya bisa mendamaikan, bukan justru menyelesaikan dengan kekerasan. Terkait permasalahan ini, ia meminta agar pelaku aksi kekerasan terhadap anak tersebut diproses secara hukum.

Politisi dari PDIP ini menekankan, kalaupun nantinya ada mediasi dan kedua pihak bisa berdamai, tidak menjadi masalah, yang penting dalam kasus ini hukum harus ditegakkan.

“Ini adalah kasus kekerasan terhadap anak, jadi hukum harus berbicara, harapannya agar kasus serupa tidak terjadi kembali kepada peserta didik, bahkan kepada semua anak,” tegasnya.

Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya Kompol Ronny Marthius Nababan, membenarkan jika orang tua korban telah melaporkan peristiwa kekerasan tersebut kepada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) pasca kejadian.

Terkait penanganan laporan tersebut, Ronny mengatakan saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan sambil menunggu hasil visum.

“Sudah seharusnya lingkungan sekolah menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi peserta didik, kasus ini akan kami tangani sesuai prosedur, dan semoga aksi kekerasan terhadap anak tidak terjadi lagi," pungkasnya.

Reporter : Novita/Editor:widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.