23 April 2025

Get In Touch

Beda Klaim soal Banjir di Hek Kramat Jati: BPBD-Polda Sebut Tanggul Jebol, Heru Budi Membantah

Hek di kawasan Kramat Jati di kawasan Jakarta Timur jebol, Senin (25/3/2024). BPBD DKI
Hek di kawasan Kramat Jati di kawasan Jakarta Timur jebol, Senin (25/3/2024). BPBD DKI

JAKARTA (Lenteratoday)- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menepis penyebab banjir di pertigaan lampu merah kawasan hek Kramat Jati, Jakarta Timur akibat tanggul jebol. Heru menegaskan saat ini tanggul masih dalam tahapan pembangunan.

"Nggak. Jadi ada yang sedang diturap. Nggak jebol sih, sedang dalam pembangunan," kata Heru Budi Hartono saat ditemui di GOR Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (25/3/2024).

Hal ini bertolak belakang dengan keterangan Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji. Dia mengatakan air menggenangi jalan tersebut karena tanggul kali tersebut jebol. Senada, melalui Twitternya, TMC Polda Merto Jaya juga menyampaikan proyek tanggul kali Hek jebol sehingga terjadi banjir

Heru kembali menegaskan dirinya terus memantau penanganan banjir di kawasan Hek Kramat Jati. Heru menyebut saat ini intensitas genangan air sudah berkurang drastis setelah bagian turap ditambal karung pasir.

"Saya monitor, hari ini per jam 07.15 WIB itu sudah berkurang karena sudah pakai karung untuk sementara waktu," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, banjir terjadi di Jalan Raya Bogor dengan Jl H Bokir (Jl Raya Pondok Gede) di kawasan Hek Kramat Jati, Jakarta Timur setinggi 30 Cm. Melalui Twitternya, TMC Polda Merto Jaya menyampaikan proyek tanggul kali Hek jebol sehingga terjadi banjir.

Hal senada dikatakan BPDB. "Jebol turab akibat kenaikan debit air yang sangat deras," kata Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam keterangannya.

Isnawa mengatakan air mulai masuk ke jalan mulai pukul 03.15 WIB. Ketinggian air mencapai 30 cm.

Banjir ini menyebabkan kemacetan di jalan tersebut. Transjakarta bahkan harus mengalihkan rutenya.

Meski begitu, Kasatpel Pengolahan Data dan Informasi Kebencanaan BPBD DKI Michael Sitanggang mengatakan saat ini banjir sudah surut. Tanggul yang jebol sedang ditangani.
"Dampak banjir hek sudah surut dan ditangani petugas," jelasnya.

Reporter:dya,rls/Editor: Widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.