Tahun Kedua Batu Bisnis Festival 2024 Resmi Dibuka, Pj Aries: Fokus pada Pengembangan Wisata Berbasis Hutan

BATU (Lenteratoday) - Pemerintah Kota (Pemkot) Batu kembali menggelar acara Batu Bisnis Festival yang memasuki tahun keduanya pada, Selasa(28/5/2024). Acara yang resmi dibuka oleh Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai ini akan berlangsung hingga 1 Juni 2024 mendatang.
Dalam kesempatannya, Pj Aries mengungkapkan pengembangan wisata berbasis hutan sebagai salah satu fokus utamanya, dengan tujuan meningkatkan daya tarik wisatawan dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Aries menekankan Batu Bisnis Festival 2024 bertujuan untuk mempromosikan produk lokal, memberikan wadah untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
"Festival ini menjadi ajang untuk meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat, terhadap produk lokal sekaligus membantu pengusaha memperluas pasarnya," ujar Aries.
Terkait pengembangan wisata berbasis hutan, Aries menjelaskan Kota Batu memiliki banyak kawasan hutan yang potensial untuk dijadikan objek wisata, diantaranya yakni Payung Reborn dan Sunrise Spot yang terletak di Dusun Brau.
Maka untuk memperkuat komitmen ini, menurutnya Pemkot Batu telah melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara Dinas Pariwisata Kota Batu dan Perum Perhutani Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Malang.
"Perhutani sudah membuka pintu untuk investasi di kawasan hutan. Jika dikelola dengan baik, kawasan ini bisa menjadi destinasi wisata baru. Kami berkomitmen untuk meningkatkan investasi di sektor pariwisata dan hortikultura guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.
Lebih lanjut, dalam upaya menarik lebih banyak investor, Aries juga menuturkan Pemkot Batu telah menerapkan sistem single windows sesuai arahan Presiden Joko Widodo pada peluncuran INA Digital. Menurutnya, dengan single windows, investor akan lebih mudah menemukan tempat-tempat investasi potensial di Kota Batu.
Selain itu, pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jawa Timur ini mengatakan pada triwulan kedua 2024, Kota Batu telah melampaui target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 437,5 miliar dari target senilai Rp 800 miliar.
"Oleh karena itu, sinergi dan koordinasi dari semua pihak sangat diperlukan untuk mencapai target tersebut," tegasnya.
Terpisah, Kadisparta Kota Batu, Arief As Sidiq menambahkan bahwa festival ini sejalan dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia.
"Kita harus terus mengeksplor potensi pariwisata dan ekonomi kreatif yang mendukung pengembangan pariwisata di Kota Batu," ujar Arief.
Diketahui, festival yang diselenggarakan oleh Disparta Kota Batu ini mendapatkan dukungan dari Kementerian Koperasi dan UKM RI. Dalam festival ini, juga dipamerkan berbagai produk kreatif meliputi sektor bisnis, investasi pariwisata, ekonomi kreatif, industri, perdagangan, olahraga, pelayanan publik, perguruan tinggi, start-up, pertanian, dan kesehatan.
Reporter:Santi Wahyu/Editor:Ais