Pj Wali Kota Kediri Mewanti-Wanti Camat dan Lurah Jaga Netralitas di Pilwali Kota Kediri

KEDIRI (Lenteratoday) - Pj Wali Kota Zanariah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) mewanti-wanti para Camat dan lurah di Kota Kediri tidak terlibat politik praktis pada masa Pilwali Kota Kediri dan Pilgub Jatim 2024. Harus menjaga netralitas tidak partisan.
Pemilihan umum kepala daerah provinsi Jawa Timur dan Kota Kediri akan segera digelar. Memasuki masa politik tersebut, Pemerintah Kota Kediri melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Kediri mewanti-wanti para Camat dan Lurah di Kota Kediri untuk menjaga netralitas.
Penegasan itu disampaikan Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Kediri,Tanto Widjohari saat memimpin rapat koordinasi menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Hal itu disampaikan merupakan upaya Pemkot Kediri untuk menghadirkan pemilu yang kondusif dan adil.
"Masa politik pemilihan kepala daerah ini merupakan masa yang sangat rawan. Oleh karena itu, sebisa mungkin kita harus menciptakan suasana pemilu yang kondusif dan aman. Terlebih sebagai ASN, netralitas harus dijaga sebaik-baiknya," kata Tantowi dikutip dar rilis Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Kamis (20/6/2024).
Kegiatan rapat koordinasi itu sendiri berlangsung sehari sebelumnya di salah satu hotel di Kota Kediri. Tantowi mengingatkan melalui kegiatan ini diharapkan para camat dan lurah bisa menjadi tauladan yang lain. Camat dan lurah merupakan garda terdepan yang berhubungan langsung dengan masyarakat.
Sementara itu, Mandung Sulaksono, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Kediri mengungkapkan ASN di Kota Kediri tercatat tidak ada pelanggaran sama sekali selama pelaksanaan pilpres kemarin.
“Zero pelanggaran alias tidak ada pelanggaran, saya rasa para ASN di Kota Kediri termasuk para lurah dan camat ini sudah memahami peraturan tersebut dengan baik dan semoga netralitas tersebut tetap terjaga pada pilwali dan pilgub mendatang,” terang dia saat didaulat menjadi narasumber pada kegiatan tersebut.
Mandung juga mengingatkan supaya Lurah dan Camat mengikuti setiap tahapan pemilu sesuai pedoman dan aturan. Sebab menurutnya camat dan lurah merupakan posisi yang strategis dan berpengaruh.
“Selama tahun politik ini pengawasan ketat dilakukan, terutama rekan-rekan Camat dan Lurah ini yang akan banyak mendapat sorotan mengingat posisi yang berhubungan langsung dengan masyarakat,”ucapnya. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi