
SURABAYA (Lenteratoday) – Anggota DPRD Jawa Timur, Erma Susanti, menegaskan pentingnya pelestarian budaya ruwatan di Kabupaten Blitar sebagai upaya menjaga identitas bangsa.
"Budaya ruwatan adalah salah satu warisan leluhur yang sangat berharga. Ini bukan sekadar upacara adat, tetapi sebuah simbol dari kearifan lokal yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Dengan melestarikan budaya ruwatan, kita turut menjaga identitas bangsa kita," ungkap Erma Susanti, Selasa (16/7/2024).
Menurut Erma, melalui kegiatan ini, nilai-nilai luhur yang terkandung dalam tradisi ruwatan dapat terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Ruwatan tidak hanya sekadar ritual, tetapi juga mengandung pesan moral dan spiritual yang kuat. Nilai-nilai seperti gotong royong, kebersamaan, dan penghormatan terhadap leluhur adalah bagian penting dari tradisi ini," jelas Erma.

Erma juga menyoroti peran penting ruwatan dalam memperkuat ikatan sosial dan kebersamaan di tengah masyarakat yang semakin modern. Di era perkembangan zaman yang serba cepat ini, kita sering kali melupakan akar budaya kita sendiri. Melalui ruwatan, kita dapat memperkuat ikatan sosial dan kebersamaan, serta mengingatkan kita akan pentingnya menjaga tradisi dan budaya.
Selain itu, pelestarian budaya ruwatan juga dapat mendukung sektor pariwisata di Kabupaten Blitar.
Untuk itu, Politisi senior PDI Perjuangan tersebut turut mengapresiasi masyarakat di Desa Selorejo, Kabupaten Blitar yang rutin menggelar ruwatan di sana. "Hal tersebut sangat luar biasa, bisa menjadi hiburan bagi masyarakat sekaligus menguri-uri budaya bangsa," pungkasnya.
Reporter: Pradhita|Editor: Arifin BH