
KEDIRI (Lenteratoday) - Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2024, seluruh satuan pendidikan, mulai jenjang PAUD hingga SMA di Kota Kediri menggelar apel di satuan pendidikan masing-masing, Selasa (23/4/2024). Apel disiarkan langsung melalui Zoom Meeting, Selasa (23/7/2024).
Salah satu pejabat Pemkot Kediri, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Kediri Arief Cholisudin Yuswanto, didaulat menjadi pembina apel di MAN 2 Kediri.
Dalam amanatnya, Cholisudin mengingatkan para orangtua bahwa selain hal tumbuh kembang, anak-anak juga mempunyai hak untuk menyuarakan keinginan mereka, sehingga bisa membuat anak bertumbuh kembang sesuai masanya.
Di samping Cholisudin juga memberikan motivasi kepada peserta apel bahwa ketika anak-anak diberikan ruang dan waktu maka seyogyanya harus bisa mengasah diri menjadi lebih kreatif dan inovatif, karena hal tersebut merupakan modal utama menjadi generasi penerus bangsa yang unggul.
Sesuai tema HAN 2024, “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”, Cholis mengutarakan Pemkot Kediri terus berkomitmen melindungi anak-anak di Kota Kediri. Beberapa upaya yang dilakukan, antar lain: membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) di seluruh wilayah kelurahan, pemilihan Duta Generasi Berencana (Genre), serta memberikan sosialisasi kepada perempuan dan anak.
“Kita sudah punya Satgas PPA di wilayah kelurahan ada 46 Satgas dan di wilayah kecamatan ada 3 Satgas yang kita bentuk sebagai sarana dalam mengedukasi masyarakat maupun memberikan pelayanan kepada masyarakat ketika ada permasalahan terkait perempuan dan anak,” jelasnya.
Peringatan HAN 2024 ini terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan, seperti; Launching Sekolah Luar Biasa (SLB) Ramah Anak, Lomba Cuci Tangan dan Jaga Kebersihan, kunjungan bermain bersama di SLB, kunjungan ke Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Mojoroto, serta puncak peringatan akan berlangsung tanggal 25 Juli mendatang.
“Kalau tadi rangkaian mengikuti apel yang dilaksanakan seluruh satuan pendidikan Kota Kediri dan ada live report, setelah itu menyaksikan langsung secara bersama-sama Perayaan HAN 2024 yang dipimpin Bapak Presiden melalui youtube,” terangnya.
Tak lupa disampaikan pesan kepada seluruh anak di Kota Kediri harus bisa menjadi seorang pelopor atau pribadi yang memiliki inisiatif, inovasi, dan pantang menyerah. Kemudian anak-anak juga harus berani menyuarakan hak-hak termasuk apabila saat menjadi korban pelaku kejahatan.
“Anak Indonesia harus menjadi anak yang merdeka, berdaya saing, dan memberikan saran masukan untuk kemajuan bangsa ke depan,” pungkasnya. (*)
Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Lutfiyu Handi