
KEDIRI (Lenteratoday) - Pihak pengelola Bandara Dhoho Kediri PT Surya Dhoho Investama (SDhI) bersama pengusaha tour dan travel umrah haji, memberikan umrah gratis kepada marbot masjid di sekitar bandara. Saat koordinasi dan sosialisasi, persiapan penerbangan ibadah umrah 2024, Kamis(1/8/2024).
Disampaikan Pimpinan Cabang Shafira Tour and Travel Umrah Haji Kediri Kota, H Raiss Abin kalau Bandara Dhoho Kediri akan melayani keberangkatan ibadah umrah, mulai September 2024.
"Untuk persiapan itu, pihak pengelola bandara PT SDhI mengundang sekitar 290 penyelenggara perjalanan ibadah umrah dan haji (PPIUH) se Jawa Timur, Kamis," tutur Abin, Jumat(2/8/2024).
Selanjutnya dijelaskan Abin dengan adanya koordinasi ini, memastikan juga kalau Bandara Dhoho Kediri siap melayani ibadah umrah mulai bulan depan (September).
"Termasuk sosialisasi mengenai jadwal penerbangan ibadah umrah, juga disampaikan pada kegiatan tersebut. Dimana tahap awal, akan melayani penerbangan ibadah umrah, satu kali seminggu," jelasnya.
Hadir pada acara tersebut kata Abin, GM Angka Pura I Bandara Dhoho Kediri I Nyoman Noer Rohim, Direktur PT SDhI Maksin Arisandi, perwakilan dari Pemkab Kediri dan Operasional Bandara Dhoho Kediri.
Diungkapkan Abin kalau pihaknya bersama PT SDhI,
selaku anak perusahaan PT Gudang Garam Tbk yang ditunjuk oleh Kemenhub melalui Dirjen Perhubungan Udara Mengelola Bandar Udara Dhoho.
Memberikan kejutan pada saat acara koordinasi dan sosialisasi tersebut, dengan memberikan umrah gratis.
"Dari Shafira Kediri Kota memberikan umrah gratis kepada PT SDhI, untuk diberikan kepada marbot masjid," ungkapnya.
Umrah gartis ini sebagai bentuk penghargaan dari Shafira Kediri Kota dan PT SDhI, kepada marbot masjid di sekitar Bandara Dhoho Kediri.
"Karena sudah merawat dan membantu kelancaran jamaah dalam beribadah, maka marbot masjid tidak hanya bisa melihat pesawat pengangkut jamaah umrah tapi juga bisa berangkat," tandas Abin.
Ditambahkan pria yang juga relawan Tandur Gati Blitar ini, umrah gratis rencananya akan diserahkan melalui koordinasi dengan Pemkab Kediri imbuhnya.
Reporter: Arief Sukaputra/Editor: Ais