
JAKARTA (Lenteratoday) - Konektivitas adalah salah satu fokus perhatian Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Sebab konektivitas menjadi prasyarat kelancaran pergerakan barang dan manusia, yang pada ujungnya menggerakan perekonomi di sebuah wilayah atau daerah.
Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti mengatakan, saat ini Kementerian PU sedang menyiapkan pelaksanaan Inpres Jalan Daerah (IJD). Selama ini inpres terbukti meningkatkan kemantapan jalan daerah sehingga mempermudah konektivitas masyarakat.
”Harapannya dengan inprs itu Pemerintah Daerah juga akan meningkatkan kondisi kemantapan jalan daerahnya,” kata Diana seusai mendampingi Menteri PU Dody Hanggodo melakukan Rapat Koordinasi dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas Rachmat Pambudy di Kantor Bappenas, Senin (18/11/2024)..
Di luar bidang konektivitas, hal lain yang perlu mendapat dukungan pemerintah daerah adalah sampah dan sanitasi. Kementerian PU telah membangun infrastruktur yang dibutuhkan untuk pengelolaan sampah dan sanitasi. Pemerintah daerah perlu mengeloka infrastruktur yang telah dibangun tersebut dengan baik.
“Ke depan, kami berharap ada penyesuaian alokasi anggaran di daerah untuk mengelola infrastruktur yang telah dibangun. Sehingga, manfaatnya dapat lebih optimal bagi masyarakat,” harap Wamen Diana.
Pertemuan Kementerian PU dengan Bappenas membahas program-program strategis untuk mewujudkan visi Asta Cita, terutama swasembada pangan. Menteri Dody menerangkan, dalam mewujudkan swasembada tersebut, air berperan sangat penting dan menjadi komoditi super strategis bagi Pemerintah Indonesia.
Itu sebabnya alokasi anggaran terbesar juga difokuskan kepada ketahanan pangan melalui infrastruktur sumber daya air, yakni dalam bentuk pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi, optimalisasi bendung, serta bendungan.
Sumber : Akun X Kementerian PU | Editor : M. Kamali