10 April 2025

Get In Touch

Mudahkan UMKM Atur Keuangan, FEB UGM dan SMK Dr Soetomo Gelar Pelatihan

Kegiatan pelatihan Sidek-ERP yang digagas FEB UGM dan SMK Dr. Soetomo untuk para pelaku UMKM di Surabaya. (Amanah/Lenteratoday)
Kegiatan pelatihan Sidek-ERP yang digagas FEB UGM dan SMK Dr. Soetomo untuk para pelaku UMKM di Surabaya. (Amanah/Lenteratoday)

SURABAYA (Lenteratoday)- Sebanyak 70 pelaku UMKM di Surabaya mengikuti pelatihan intensif aplikasi Sidek-ERP di Leedon Hotel, Surabaya, Sabtu (30/11/2024).

Pelatihan yang diinisiasi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gajah Mada (FEB UGM) bersama Dinas Koperasi Surabaya dan SMK Dr. Soetomo ini bertujuan untuk meningkatkan capacity building para pelaku UMKM di Surabaya dan sekitarnya. 

Koordinator Pusat Kajian Sistem Informasi FEB UGM Fitri Amalia, PhD., mengatakan, melalui pelatihan ini pelaku UMKM dapat mengimplementasikan teknologi digital untuk meningkatkan dan mengoptimalisasi proses bisnis di bisnis mereka.

Selain itu, peserta juga diberikan materi mengenai greenjobs dan pentingnya peran UMKM untuk dalam keberlanjutan lingkungan, serta bagaimana UMKM dapat mengoptimalisasi bisnis proses dan pengelolaan keungan dengan aplikasi Sidek-ERP sekaligus praktik.

"Karena saat ini masih ada beberapa UMKM yang melakukan proses pencatatan keuangannya secara manual. Nah aplikasi ini (Sidek-ERP) menwarkan sebuah solusi yang lebih mudah dibandingkan dengan aplikasi serupa lainnya. Sehingga pengguna lebih dimudahkan dalam menjalankan bisnisnya," kata  Fitri ketika ditemui di lokasi.

Fitri menjelaskan, jika dari segi penjualan dan pemasaran para pelaku UMKM ini sudah mulai go digital dengan memanfaatkan E-Commerce yang ada. Hanya saja untuk penyusunan laporan keuangan masih manual. 

"Harapannya lewat pelatihan ini, mereka dapat lebih mudah dalam menyusun laporan keuangannya," jelasnya.

Bahkan ke depan, pihaknya akan terus melakukan  kolaborasi, pendampingan dan monitoring dengan melibatkan siswa SMK Dr. Soetomo.

"Tahun depan akan ada tiga modul baru Sidek-ERP. Karena sekarang fokusnya masih pada UMKM dagang dan jasa. Harapan ke depan bisa untuk UMKM manufaktur juga," harapnya.

Sementara itu, Kepala SMK Dr. Soetomo Surabaya Juliantono Hadi menyambut baik adanya kolaborasi ini. Bahkan ia berharap, para siswa dapat praktik langsung di lapangan dan tidak kesulitan dalam mencari tempat magang.

"Nanti ini juga dapat membantu meningkatkan UMKM di Surabaya supaya semakin berdaya dan berkembang," tukasnya.

Dalam kesempatan yang sama, pelaku UMKM sekaligus peserta pelatihan Sulfa Zuhari Hakim mengaku senang dengan adanya pelatihan ini. 

Menurutnya, kendala pertama dari pelaku UMKM bukan hanya dari sisi produksi atau pemasaran saja. Melainkan juga sisi pencatatan. 

"Karena kita melakukan semuanya sendiri. Adanya kegiatan ini pastinya sangat bermanfaat apalagi untuk mengajarkan akuntasi di dalam UMKM kan enggak simpel. Adanya aplikasi ini pastinya sangat membantu sekali bagi kami," tukasnya.

Reporter: Amanah/Editor:Widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.