
Surabaya – Korpri Jatim ditargetkanmampu menjadi juara umum pada Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri XV Tahun2019 di Kota Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung (Babel). Hal itudisampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Dr Heru Tjahjono saat melepas119 atlet Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri di Kantor Gubernur Jawa TimurJl. Pahlawan No 110 Surabaya, Kamis (7/11).
Kontingen Jatim mengirimkan 119atlet putra/putri yang akan mempertandingkan delapan cabang olahraga (Cabor)pada 10-18 November 2019. Kedelapan, cabor tersebut antara lain Bola Voli,Tenis Lapangan, Bulu Tangkis, Catur, Tenis Meja, Futsal, Senam Korpri dan Lari10 K.
Dalam pelepasan itu dia berpesanagar seluruh kontingen fokus dalam bertanding, sehingga dapat mempersembahkanjuara umum kepada Jatim. "Para kontingen harus menjadikan olahraga sebagaihoby dan refresing. Karena jika para atlet refresing insyallah dalam bertandingjuga akan bisa fokus tanpa ada tekanan. Nantinya, para OPD akan mendampingi danmemberikan semangat," ujarnya.
Khusus bagi para atlet, SekdaprovHeru berpesan agar mereka bisa menjaga diri, utamanya soal kesehatan. Tak hanyaitu, pesan untuk selalu percaya diri, menjunjung tinggi sportifitas dankejujuran tetap dipegang untuk meraih prestasi bagi Jatim.
Ia menyebut, Pornas Korpri XV Tahun2019 merupakan salah satu wadah bagi anggota Korpri di tingkat nasional, sekaligussebagai perekat bangsa. "Lewat Pornas Korpri ini, kita ingin menunjukkanJatim memiliki atlet-atlet yang berbakat dan tangguh," ujarnya.
Sementara itu, Kepala BadanKepegawaian Daerah (BKD) Prov Jatim sekaligus sebagai Sekretaris Dewan Pembina(DP) Korpri Jatim, Anom Surahno SH. M.Si mengungkapkan bahwa kegiatan PornasKorpri ini bertujuan untuk membentuk watak dan kebiasaan positif bagi setiapanggota Korpri. Selain itu juga untuk mencari penelusuran bibit olahragawanberbakat yang berpotensi, diantara pegawai di lingkungan Pemprov Jatim.
Tak hanya itu, Pornas Korpri ini juga sebagai wadah untuk beraktivitas atau mengembangkan talenta bagi pegawai yang diterima melalui jalur prestasi olahraga seperti atlet, mantan atlet, dan pelatih olahraga. Sehingga kemampuan mereka diharapkan tetap terpelihara dan dapat dibagikan kepada rekan-rekan pegawai lainnya di lingkungan tempat mereka bertugas. (ufi)