03 April 2025

Get In Touch

Cegah Kasus HMPV, Anggota DPRD Surabaya Dorong Pemkot Tingkatkan Edukasi

Anggota komisi D DPRD Kota Surabaya, dr. Zuhrotul Mar'ah.(Amanah/Lenteratoday)
Anggota komisi D DPRD Kota Surabaya, dr. Zuhrotul Mar'ah.(Amanah/Lenteratoday)

SURABAYA (Lenteratoday) - Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya, dr. Hj. Zuhrotul Mar'ah mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) setempat, untuk mewaspadai masuknya virus Human Metapneumovirus (HMPV) yang saat ini merebak di China.

Menurutnya pemkot harus mewaspadai keluar masuknya warga, baik dari bandara maupun dari pelabuhan.

"Pemeriksaan kesehatan warga yang dari bandara atau pelabuhan itu harus dilakukan, untuk mencegah penyebaran virus HMPV ini," kata Zuhro, Selasa(7/1/2025).

Selain itu, Zuhro juga mendorong agar Pemkot memberikan eduakasi ke masyarakat, untuk lebih waspada terkait adanya virus HMPV. Salah satu cara yang dapat dilakukan yakni dengan mengajak masyarakat menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), hingga mengonsumsi makanan bergizi seimbang.

"Apapun virusnya kalau imunitas kita kuat, insyaAllah kita bisa survive dari serangan virus apapun. Supaya kita kuat, kita harus makan makanan bergizi seimbang. Lalu kalau bisa mulai pakai masker untuk mencegah penyebaran," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Nanik Sukristina mengatakan berdasarkan laporan dari Kemenkes RI, sampai dengan saat ini belum ada laporan kasus infeksi virus HMPV (Human Metapneumovirus) di Indonesia. 

Ia menyebut jika virus ini sebenarnya sudah dideteksi sejak tahun 2001, dan belum diprioritaskan terapi antivirus dan vaksinnya.

"Untuk saat ini, kami masih memantau situasi global maupun nasional dan siap melakukan tindakan cepat jika ditemukan kasus di Kota Surabaya," kata Nanik. 

Tak lupa, pihaknya menghimbau kepada seluruh warga Kota Surabaya, terutama yang baru kembali dari perjalanan luar negeri atau dari daerah dengan kasus HMPV. Untuk lebih waspada terhadap gejala seperti demam, batuk, pilek, atau kesulitan bernapas.

"Jika mengalami gejala tersebut, harap segera memeriksakan diri ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) terdekat. Deteksi dini sangat penting untuk mencegah penyebaran lebih lanjut," tutupnya.

Reporter: Amanah/Editor: Ais 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.