03 April 2025

Get In Touch

Balap Liar Kembali Marak di Palangka Raya, DPRD Minta Pemkot Segera Tertibkan 

(Ilustrasi) Aksi balap liar oleh remaja di Palangka Raya makin mengganggu pengguna jalan dan mengancam warga sekitar.
(Ilustrasi) Aksi balap liar oleh remaja di Palangka Raya makin mengganggu pengguna jalan dan mengancam warga sekitar.

PALANGKA RAYA (Lentera) - Aksi balap liar kembali marak dan resahkan masyarakat Kota Palangka Raya.  Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Jati Asmoro, membenarkan kegiatan itu sudah mengganggu pengguna jalan dan mengancam warga sekitar.

"Kami meminta kepada kepolisian setempat dan Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya melalui Satpol PP agar segera menertibkan aksi balapan liar," papar Jati, Rabu (12/2/2025).

Jati menyarankan kepada Pemkot dan Kepolisian Kota Palangka Raya agar mengumpulkan komunitas motor untuk dibina dan berdiskusi, guna mencari solusi yang lebih aman dan positif. 

“Kegiatan tersebut bisa dialihkan dengan mengadakan 'fun race' di sirkuit atau mengadakan kegiatan lain yang lebih bermanfaat dan tidak membahayakan bagi peserta maupun orang disekitarnya,” jelasnya.

Jati menambahkan, jika kegiatan 'fun race' telah dilaksanakan namun aksi balapan liar masih dilakukan, maka Pemkot dan pihak kepolisian harus bisa tegas memberikan efek jera kepada para pelaku.

Selebihnya ia menekankan, pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam aksi yang bisa mengancam nyawa tersebut.

Salah satu kunci utama tidak terjadinya balap liar yaitu orang tua tidak memberikan izin kepada anaknya untuk mengendarai sepeda motor sebelum cukup umur. Selain itu, memastikan anaknya sudah siap mental untuk mengendarai sepeda motor dengan aman dan sesuai aturan.

"Dengan membatasi dan mengawasi ruang gerak anak dibawah umur  untuk tidak   mengendarai sepeda motor merupakan salah satu upaya pencegahan terjadinya aksi balap liar," pungkasnya.

Reporter : Novita / Co-Editor: Nei
 

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.