09 April 2025

Get In Touch

Kapal Cepat Banyuwangi-Denpasar Beroperasional Juni 2025

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengecek kesiapan operasional pelayaran kapal cepat jurusan Banyuwangi - Denpasar melalui Pelabuhan Boom,
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengecek kesiapan operasional pelayaran kapal cepat jurusan Banyuwangi - Denpasar melalui Pelabuhan Boom,

BANYUWANGI (Lentera) -Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengecek kesiapan operasional pelayaran kapal cepat jurusan Banyuwangi - Denpasar yang direncanakan beroperasi Juni 2025 melalui Pelabuhan Boom, Banyuwangi, Jumat (4/4/2024).

Operasional pelayaran kapal cepat rute Banyuwangi tujuan Denpasar akan bersandar di Pelabuhan Serangan. Hal ini merupakan wujud kolaborasi Pemprov Jatim dan Kabupaten Banyuwangi untuk memaksimalkan konektivitas masyarakat melalui sektor transportasi laut. 

"Menjelang operasional pada Juni 2025 mendatang, saya datang kesini melihat kelengkapan apa yang diperlukan. Dan tadi khusus untuk ruang tunggu saya minta agar desain dengan nuansa Banyuwangi disiapkan dan dikuatkan di sini," ungkapnya. 

Dikatakannya, operasional layanan ini diharapkan bisa semakin menguatkan layanan publik di sektor transportasi dan akses. 

"Semakin bagus publik service akan memudahkan dan meningkatkan interaksi diantara mereka dari berbagai profesi, daerah dan pemenuhan berbagai kebutuhan masyarakat," jelasnya. 

Sebagaimana diketahui, Pelabuhan Boom Banyuwangi, adalah pelabuhan milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sesuai dgn Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 56 Tahun 2002, bahwa Pelabuhan Boom Banyuwangi merupakan salah satu dari 7 (tujuh) pelabuhan Pengumpan Regional di Jawa Timur yang  diserahkan pengelolaannya dan P3D kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur selain itu ada 6 (enam) pelabuhan pengumpan regional lainnya yaitu Pelabuhan Branta (Kab. Pamekasan), Pelabuhan Telaga biru (Bangkalan Utara), Pelabuhan Kalianget (Kab. Sumenep), Pelabuhan Brondong (Kab.Lamongan), Pelabuhan Boom Tuban (Kab. Tuban) serta Pelabuhan Tanjung Awar-Awar (Kab. Tuban).

Mulai Tahun 2002 Pemerintah Provinsi Jawa Timur sudah mengalokasikan Anggaran APBD Provinsi Jawa Timur untuk mengembangkan dan mengaktifkan  kembali operasional Pelabuhan Boom Banyuwangi, karena Pelabuhan Boom ini lokasinya strategis di tengah kota dan tidak jauh dari alun alun Blambangan, untuk  melayani kapal kapal Pelayaran Rakyat (Pelra) dari kepulauan Sumenep, diantaranya dari pulau Kangean, pulau Saibus, pulau Sapeken, Pulau Sepanjang dan Pulau Raas dan pulau lainnya di Kab. Sumenep.
Mereka mengangkut dan membawa hasil bumi kepulauan, seperti Kelapa, ikan segar, udang, sotong, rumput laut utk bisa dijual di kawasan Banyuwangi dan mereka kembali membawa 9 (sembilan) bahan pokok, tabung gas elpiji dan bahan bahan bangunan.

Pelabuhan boom Banyuwangi sangat memberikan manfaat yg besar bagi konektifitas dan perdagangan masyarakat kepulauan, kapal kapal pelayaran rakyat di Jawa Timur. 

Reporter: Lutfi

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.