
WASHINGTON (Lentera) - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyerukan gencatan senjata tanpa syarat selama 30 hari antara Rusia dan Ukraina. Bahkan seruan pada akhirnya harus mengarah pada perjanjian damai.
Trump melalui platform Truth Social, pada Kamis (8/5/2025), miliknya mengatakan bahwa pembicaraan dengan Rusia/Ukraina terus berlangsung. AS menyerukan, idealnya, gencatan senjata tanpa syarat selama 30 hari.
“Semoga, gencatan senjata yang dapat diterima akan dilaksanakan, dan kedua negara akan bertanggung jawab untuk menghormati kesucian dari negosiasi langsung ini,” tulisnya dilansir dari antara.
Trump memperingatkan bahwa jika gencatan senjata tidak dihormati, AS dan para mitranya akan memberlakukan sanksi lebih lanjut.
Ia mengatakan akan tetap berkomitmen untuk mengupayakan perdamaian antara Rusia dan Ukraina bersama dengan negara-negara Eropa.
“Dan itu akan menjadi perdamaian abadi! Gencatan senjata ini harus benar-benar mengarah pada sebuah perjanjian damai. Semua ini bisa dilakukan dengan sangat cepat, dan saya siap kapan saja jika dibutuhkan,” tambahnya. (*)
Editor : Lutfiyu Handi