30 June 2025

Get In Touch

Jalur Malang–Lumajang Tertutup Longsor, Akses Dibuka-Tutup Sementara

Material longsoran tanah menutupi akses jalan Malang-Lumajang, Sabtu (28/6/2025). (dok. Pusdalops BPBD Kab Malang))
Material longsoran tanah menutupi akses jalan Malang-Lumajang, Sabtu (28/6/2025). (dok. Pusdalops BPBD Kab Malang))

MALANG (Lentera) - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, memicu tanah longsor. Kejadian ini menutup jalur penghubung Malang–Lumajang pada Sabtu (28/6/2025). 

Petugas menerapkan sistem buka tutup satu jalur, sambil terus membersihkan material longsoran dari badan jalan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan, menjelaskan longsor terjadi sekitar pukul 07.00 WIB di Jalan Tlogosari, Desa Tawangagung, Kecamatan Ampelgading.

Berdasarkan laporan dari relawan yang pertama kali menerima informasi, tebing di sisi jalan longsor setelah hujan intens melanda wilayah tersebut sejak beberapa hari sebelumnya.

"Benar, telah terjadi tanah longsor pada Sabtu pagi. Kejadiannya di wilayah Desa Tawangagung, Ampelgading, dan berdampak langsung pada tertutupnya jalur Malang–Lumajang," ujar Sadono, dalam keterangan resminya, Sabtu (28/6/2025).

Menurut Sadono, longsoran tanah menyebabkan timbunan material yang menutupi sebagian besar badan jalan, sehingga kendaraan tidak dapat melintas secara normal. Meski demikian, menurutnya tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam insiden tersebut.

"Untuk saat ini, arus lalu lintas diberlakukan sistem buka tutup satu jalur. Tim sedang melakukan pembersihan material longsor," lanjut Sadono.

Sejumlah pihak turut dikerahkan dalam penanganan bencana ini. Unsur yang terlibat antara lain BPBD Kabupaten Malang, Babinsa Ampelgading, Dinas PU Bina Marga, RAPI Ampelgading, SIBAT PMI Kabupaten Malang, Agen Bencana Jawa Timur, masyarakat sekitar, serta pihak swasta seperti Marva Telekomunikasi dan Buana Solusindo.

Reporter: Santi Wahyu/Editor:Widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.