
SURABAYA (Lentera) -Setiap tahun, umat Islam memiliki kesempatan untuk memperbanyak ibadah di bulan Muharram, salah satunya dengan menjalankan puasa Tasua dan Asyura. Puasa ini memiliki banyak keutamaan, mulai dari pengampunan dosa hingga meneladani perjuangan para nabi terdahulu.
Di tahun 2025, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah mengeluarkan jadwal resmi pelaksanaan puasa Tasua dan Asyura. Bagi warga Muhammadiyah dan umat Islam secara umum, mengetahui jadwal puasa Tasua dan Asyura 2025 versi Muhammadiyah sangat penting agar dapat mempersiapkan diri sejak dini.
Sejarah dan Filosofi Puasa Tasua dan Asyura
Puasa Asyura yang dilakukan pada tanggal 10 Muharram memiliki makna mendalam, yaitu mengenang kemenangan Nabi Musa atas Fir’aun dan sebagai bentuk syukur kepada Allah SWT.
Sementara itu, puasa Tasua pada tanggal 9 Muharram dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagai pembeda dengan tradisi puasa orang Yahudi yang hanya berpuasa pada tanggal 10.
Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura
Penghapusan dosa setahun lalu
Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa Asyura dapat menghapus dosa setahun yang lalu, sehingga sangat dianjurkan untuk meningkatkan kualitas ibadah di bulan Muharram.
Meningkatkan ketakwaan
Puasa ini menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memperbanyak amal kebaikan, terutama di bulan yang penuh berkah.
Mengikuti sunnah Nabi
Melaksanakan puasa Tasua dan Asyura sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW merupakan bentuk ketaatan dan penghormatan terhadap sunnah beliau
Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2025 Versi Muhammadiyah
Berdasarkan hisab Muhammadiyah, puasa Tasua jatuh pada tanggal 4 Juli 2025, sedangkan puasa Asyura dilaksanakan pada tanggal 5 Juli 2025. Penetapan ini berbeda dengan pemerintah dan NU yang menetapkan puasa Tasua pada 5 Juli dan Asyura pada 6 Juli 2025.
Perbedaan ini muncul karena metode hisab yang digunakan Muhammadiyah berbeda dengan metode yang dipakai pemerintah dan NU. Oleh karena itu, umat Islam yang mengikuti Muhammadiyah disarankan untuk menyesuaikan jadwal puasa sunnah sesuai penanggalan tersebut agar ibadah yang dilakukan sesuai dengan ajaran organisasi keagamaan yang diikuti.
Niat dan Tata Cara Puasa Tasua dan Asyura 2025
Niat puasa Tasua dan Asyura cukup sederhana dan bisa dibaca malam sebelumnya atau saat sahur. Berikut niatnya:
“Nawaitu shauma ghadin ‘an yaumi ‘asyura sunnatan lillahi ta’ala”
Artinya: Saya niat puasa sunnah Asyura esok hari karena Allah Ta’ala.
Begitu juga untuk Tasua, hanya mengganti kata ‘asyura dengan tasua.
Amalan yang Dianjurkan
Selain puasa, dianjurkan juga memperbanyak:
- Membaca Al-Qur’an
- Shalat sunnah
- Sedekah
- Doa-doa harian
Amalan ini akan menambah keberkahan di hari yang mulia tersebut.
Puasa Tasua dan Asyura tahun 2025 versi Muhammadiyah jatuh pada tanggal 4 dan 5 Juli 2025. Puasa sunnah ini memiliki nilai spiritual yang tinggi dan keutamaan luar biasa, seperti penghapusan dosa setahun dan peningkatan ketakwaan (*)
Editor: Arifin BH/umsu