11 August 2025

Get In Touch

Pemilik Lupa Matikan Kompor, 3 Bangunan di Jombang Terbakar

Puing sisa kebakaran yang melanda tiga bangunan di Jombang, Kamis (7/8/2025) malam. Tampak satu unit mobil ikut terbakar. (sutono)
Puing sisa kebakaran yang melanda tiga bangunan di Jombang, Kamis (7/8/2025) malam. Tampak satu unit mobil ikut terbakar. (sutono)

JOMBANG (Lentera) – Tiga bangunan di Jalan Flamboyan, Desa Candimulyo, Kecamatan/Kabupaten Jombang, terbakar hebat Kamis (7/8/2025) malam.

Tiga bangunan tersebut adalah warung nasi, rumah milik Heri Budi Utomo dan kios pakan burung.

Kebakaran berasal dari sebuah warung nasi milik warga setempat. Diduga pemiliknya lupa mematikan kompor usai merebus gula.

Akibat kebakaran tersebut, sebagian dari tiga bangunan tersebut beserta isinya ludes. Bahkan unit mobil Honda CRV ikut terbakar, meski tidak parah, karena segera disemprot air.

Meskipun tidak ada korban jiwa, seorang warga dilaporkan pingsan akibat menghirup asap berlebih.

Anang, warga setempat mengatakan, api pertama kali muncul dari warung nasi, kemudian merembet ke rumah milik Heri Budi Utomo, hingga akhirnya menghanguskan ketiga bangunan tersebut.

“Saat saya keluar rumah sekitar pukul 19.30 WIB, saya lihat warung dan rumah sudah mulai terbakar. Api berkobar, asap mengepul. Ada bau kabel terbakar yang menyengat. Satu unit mobil juga ikut terbakar,” ujar Anang.

Mengetahui kebakaran, warga sekitar berupaya memadamkan dengan alat seadanya. Namun api sulit dikendalikan. Sebagian warga lain melaporkan ke Pos Pemadam Kebakaran Jombang.

Tiga unit mobil pemadam kebakaran dan dua penyuplai air pun diterjunkan ke lokasi guna menjinakkan api yang kian membesar.

Setelah petugas dan warga berjibaku menyemprotkan air ke sejumlah titik api, kebakaran di permukiman padat penduduk tersebut dapat dipadamkan.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, seorang warga dilaporkan pingsan akibat teralu banyak menghirup asap saat berada di lokasi kejadian.

Komandan Damkar Jombang, Syamsul Bahri, menjelaskan begitu mendapat laporan, dia segera memberangkatkan tiga unit mobil damkar dan dua tangki penyuplai air ke lokasi, guna memadamkan api.

“Dan setelah tiga jam, api berhasil dipadamkan. Tidak ada korban jiwa. Kerugian ditimbulkan diperkirakan mencapai Rp100 juta lebih,” tambahnya.

Syamsul juga mengungkapkan kebakaran ini berasal dari warung yang sedang merebus gula. Pemilik warung diduga lupa mematikan kompor hingga menyebabkan kebakaran.

Kebakaran menghanguskan tiga bangunan. Yakni sebuah rumah seluas 5×10 meter persegi, serta kios pakan burung dan warung nasi masing-masing seluas 6×10 meter persegi.

Reporter: Sutono/Editor:Widyawati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.