13 April 2025

Get In Touch

Pasangan Dhito-Dewi Klaim Menang Mutlak di Pilkada Kabupaten Kediri

Cabup Hanindhito didampingi istri usai memberikan suaranya di TPS 15 Perum Budaya Cipta, Tepus, Ngasem.
Cabup Hanindhito didampingi istri usai memberikan suaranya di TPS 15 Perum Budaya Cipta, Tepus, Ngasem.

KEDIRI (Lenteratoday) - Kubu pasangan Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa (Dhito-Dewi) mengklaim memenangi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Kediri secara mutlak,  dengan meraih 76,58 persen suara mengalahkan kolom kosong (bumbung kosong) sebanyak 23,44 persen.

Klaim kemenangan tersbut disampaikan Budi Sulistyono, Ketua Tim pemenangan Dhito-Dewi pada jumpa pers, Rabu (9/12/2020) sore di Posko Kemenangan calon tersebut. Dikatakan sesuai prediksi kemenangan pasangan calon mereka unggul sebesar 76,58 persen dari kolom kosong sebanyak 23.44 persen.

Persentase kemenangan Dhito-Dewi tersebut memungkinkan bertambah, karena masih belum final. Diharapkan, keunggulan pasangan mereka dapat membawa Kabupaten Kediri menjadi jauh lebih baik .

“Masih ada masyarakat yang belum ada kedewasaan dalam berpolitik. Sehingga, masih banyak masyarakat yang tidak hadir di TPS. Banyak faktor untuk masyarakat yang tidak hadir di TPS, dimungkinkan karena adanya pandemi,” duga Budi Sulistyono.

Yang menarik di TPS 15 Perum Budaya Cipta Tepus Sukorejo Ngasem Kediri, tempat Calon Bupati Hanindhito mencoblos, dimenangkan golput. Hasil penghitungan di TPS tersebut, Mas Dhito mendapat 184 suara, sedangkan bumbung kosong 42 suara, dan suara tidak sah 9 suara. Sementara golput jauh lebih banyak 235 suara dari 299 daftar pemilih

Keperkasaan Dhito-Dewi mengalahkan kolom kosong tergambarkan pada penghitungan surat suara di TPS 15 Perum Budaya Cipta Tepus Sukorejo Ngasem Kediri, tempat Calon Bupati Hanindhito mencoblos. Untuk TPS ini dimana tempat Calon Bupati Kediri putra Sekretaris Kabinet Pramono Anung atau Mas DHITO menggunakan hak pilihnya mendapatkan 184 suara sedangkan bumbung kosong 42 suara, dan suara tidak sah 9 suara. Sedangkan sebanyak 235 suara yang datang, dari 299 daftar pemilih tetap di TPS 15 perum budaya cipta Sukorejo Ngasem Kediri.

Pemilih yang tidak hadir, sebanyak 64, dan meninggal dunia 1 orang. Linda Andriani, Ketua KPPS TPS 15 Perum Budaya cipta Sukorejo Ngasem Kediri mengatakan, untuk surat suara yang tidak sah, dikarenakan surat suara tersebut sobek atau rusak.

Sementara, di TPS 008 Dusun Brenjuk Desa Jambean Kecamatan Kras Kabupaten Kediri, tempat Calon Wakil Bupati Mbak Dewi memberikan hak suara, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri, Dhito-Dewi juga unggul. Mereka mendapat 243 suara, sementara bumbung kosong mendapat 68 suara, dan suara tidak sah sebanyak 7 suara.

Rekapitulasi tidak seperti pilkada sebelumnya, karena kertas pleno hanya satu, tidak boleh ada coretan, dan juga menggunakan hologram. Sehingga, petugas PPS harus membuat rekapan sementara, baru setelah selesai penghitungan, dimasukkan ke dalam kertas pleno yang tertempel di papan. (gos)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.