16 April 2025

Get In Touch

BI Kalteng: Vaksinasi Jadi Game Changer Ekonomi Daerah di Tahun 2021

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, Rihando
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, Rihando

PALANGKA RAYA (Lenteratoday) – Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) optimistis vaksinasi bisa menjadi ‘game changer’ perekonomin global dan daerah pada tahun 2021 ini. Meski tak bisa dipungkiri, ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan (prokes) juga memegang peranan penting pemulihan kegiatan bisnis.

“Selama masa vaksinasi akan dibutuhkan waktu dalam distribusi dan proses vaksinasi kepada seluruh warga negara, sehingga melalui vaksinasi yang disertai dengan protokol Covid-19 yang baik akan menjaga keberlangsungan mobilitas masyarakat, menciptakan aktivitas ekonomi, mendorong konsumsi dan meningkatkan permintaan yang lebih baik,” papar Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, Rihando, Selasa (12/1/2021).

Beberapa indikator pemulihan di 2021 telah terlihat semenjak adanya vaksin Covid-19. Diantaranya terjaganya mobilitas masyarakat, pemulihan ekonomi negara partner dagang dan program pemerintah dalam berbagai sektor.

Ekonomi Provinsi Kalimantan Tengah yang sempat terkontraksi dua triwulan berturut-turut yaitu -3,15 % (yoy) pada triwulan II 2020 dan 3,12 % (yoy) pada triwulan III 2020 merupakan imbas corona. Potensi pemulihan ekonomi daerah secara gradual sudah terlihat sejak berakhirnya triwulan III 2020. Meski secara agregat ekonomi daerah pada tahun 2020 belum sepenuhnya normal seperti kondisi sebelum pandemi.

Rihando menambahkan beberapa indikator ekonomi daerah sampai akhir 2020 dari sisi permintaan maupun penawaran menunjukkan adanya perbaikan. “Potensi pertumbuhan ke depan yang perlu disambut dengan optimis dan sinergis,” katanya.

Dari sisi permintaan, indikasi pemulihan ekonomi terlihat dari meningkatnya aktivitas ekonomi, baik dari indikator mobilitas masyarakat, konsumsi pemerintah, rumah tangga, ekspor, impor dan investasi.

Mobilitas masyarakat di tempat tempat umum mengalami peningkatan, menurut data Google Mobility Report Desember 2020, terutama pada kategori Grocery Pharmacy (Pasar Supermarket, Apotek), Transit Stations (Halte Terminal, bandara) dan Retail Recreations (Restoran Café, Mall, Bioskop Museum, dan Perpustakaan).

Sementara pada kategori workplaces menunjukkan pergerakan yang statis dan berpola sesuai dengan kebijakan Work From Home (WFH) dari instansi dan perkantoran. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Tengah yang mengkonfirmasi adanya kenaikan aktivitas di pelabuhan dan bandara.

Frekuensi kunjungan kapal laut di pelabuhan pada November 2020 naik 1,64 persen dengan jumlah penumpang melalui transportasi laut naik 2,29 persen dibandingkan bulan sebelumnya.“Begitu pula dengan frekuensi penerbangan pada November 2020 naik 2,82 persen dengan jumlah penumpang transportasi udara tumbuh 19,46 persen dan lalu lintas barang melalui udara juga tumbuh 13,24 persen dibandingkan bulan sebelumnya,” kata Rihando.

Dijelaskan, ekonomi daerah pada triwulan IV 2020 turut ditopang oleh meningkatnya konsumsi rumah tangga maupun pemerintah. Perayaan Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN), hari raya Natal dan Tahun Baru 2021 menjadi salah satu faktor yang mendorong membaiknya konsumsi rumah tangga.

Selain itu kinerja konsumsi pemerintah dipengaruhi oleh pesta demokrasi, pemilihan gubernur 9 Desember 2020 yang berjalan lancar dan aman serta realisasi penyaluran bansos disejumlah daerah pada akhir tahun yang menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi di tengah keterbatasan akibat pandemi Covid-19.

Demikian halnya indikator investasi, diprakirakan meningkat sesuai pola realisasi pembangunan proyek pemda pada akhir tahun serta normalisasi aktivitas investasi swasta seiring dengan perbaikan kondisi dunia usaha pasca dimulainya era adaptasi kebiasaan baru.

Jika melihat sisi penawaran, kinerja sektor pertambangan diperkirakan meningkat mengikuti pola musiman, dimana terjadi kenaikan permintaan global menjelang musim dingin khususnya oleh negara mitra Jepang.

Konsumsi masyarakat terlihat meningkat menjelang dan saat hari raya Natal dan Tahun Baru 2021, turut mendorong kinerja lapangan usaha (LU) perdagangan yang sempat lesu selama masa awal pandemi.Mengacu LU akomodasi, pada November 2020 mencatat adanya peningkatan hunian kamar hotel bintang dan non bintang dibandingkan bulan sebelumya 4,74 persen dan 1,47 persen.

Data menunjukkan jumlah tamu 7,78 persen untuk hotel bintang dan 1,06 persen untuk hotel non bintang. Sementara dari LU industri pengolahan, industri CPO diperkirakan mengalami akselerasi sejalan dengan peak crop yang terjadi pada triwulan IV serta kenaikan harga CPO akibat meningkatnya permintaan global seiring mobilitas masyarakat yang mulai pulih.

Dari sisi kinerja LU konstruksi diperkirakan kembali membaik seiring pola capaian target realisasi APBD yang terjadi pada akhir tahun 2020.Pemulihan ekonomi daerah dari sisi eksternal akan terjadi seiring dengan pemulihan ekonomi negara partner dagang yang telah terjadi lebih dulu meski tidak sebesar kondisi sebelum pandemi.

Komoditas ekspor akan memberikan dampak pada neraca perdagangan luar negeri Provinsi Kalimantan Tengah yaitu batubara dan CPO. Demikian juga program nasional food estate, apabila berjalan dengan lancar diprakirakan memberikan multiplier effect yang besar bagi perekonomian daerah baik dari sisi konsumsi, investasi maupun ekspor-impor.(nov)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.