20 April 2025

Get In Touch

Homecare RS Gambiran Siap 24 Jam Jemput Pasien Terlantar

Tim Homecare RS Gambiran saat mengevakuasi Pak Sukadi yang sakit dan telantar di rumahnya, Kelurahan Lirboyo.
Tim Homecare RS Gambiran saat mengevakuasi Pak Sukadi yang sakit dan telantar di rumahnya, Kelurahan Lirboyo.

KEDIRI (Leneteratoday) - Program Homecare RSUD Gambiran kembali menolong seorang kakek berusia 74 tahun, warga Kelurahan Lirboyo  yang telantar dan viral di media sosial (medsos). Pihak RS Gambiran menjemput kakek tersebut di rumahnya, Minggu (17/01/2021)

Pasca viralnya video seorang warga kelurahan Lirboyo yang terlantar, Homecare RSUD Gambiran segera ambil langkah tanggap untuk menolong kakek berusia sekitar 74 tahun ini. “Betul, Jumat malam setelah kami mendapatkan laporan, saat itu juga kami meluncur ke lokasi bapak Sukadi di Kelurahan Lirboyo, untuk segera kami lakukan penanganan,” ungkap Kristika, Koordinator Homecare RSUD Gambiran, Minggu (17/1/2021).

Kristika, Koordinator Homecare RSUD Gambiran, mengungkapkan, saat penjemputan kondisi Sukadi sangat lemah. “Saat kami datang beliau sudah tampak begitu lemah dengan luka di kaki yang cukup besar akibat penyakit diabetes, langsung kami evakuasi untuk menjalani perawatan di Rumah Sakit Gambiran,” imbuhnya.rs gambiran

Berdasarkan informasi di lapangan, Kristika mengungkapkan bahwa, sebelumnya Sukadi telah menjalani perawatan di rumah sakit Lirboyo. Setelah kondisinya membaik akhirnya yang bersangkutan diizinkan pulang dan melakukan rawat jalan.

“Namun karena beliau ini hidup sendiri di rumah, jadi tidak ada yang merawat sehari-hari secara intensif. Jadi lukanya tidak ada yang merawat dan makan nya pun juga kurang. Sehingga kemarin itu, kami langsung memutuskan untuk perawatan di rumah sakit sebab lokasi yang tidak memungkinkan untuk melakukan perawatan di rumah,” terangnya.

Meski demikian, Kristika juga bersyukur karena sehari-hari masih ada warga sekitar yang sering menengok Sukadi di rumahnya. Termasuk dari kelurahan setempat melalui tim respon cepat juga mengupayakan ada orang yang menjaga beliau. “Kemarin ada Mas Santri juga yang sering inguk-inguk Pak Sukadi,” tandasnya.

Lebih lanjut, Kristika menuturkan bahwa saat di RSUD Gambiran, Sukadi mendapatkan pelayanan VIP, jalur fast track. “Jadi kami pake jalur khusus, tanpa harus menunggu antre di IGD, karena kondisi darurat, pasien langsung kami tangani cepat dan kemudian langsung dibawa ke ruang rawat inap,” terang Kristika.

Sementara itu, Kristika juga menegaskan setiap pasien Homecare akan menjalani perawatan sampai sembuh “Sejauh ini, sejak tahun 2016 ada total 200 pasien yang kami rawat melalui Homecare sampai sembuh, bahkan ada yang sampe tiga tahun terus kami rawat,” tegasnya.

Menurutnya, siapapun boleh menghubungi Homecare, tidak harus dari perangkat setempat “Masyarakat bisa menghubungi kami 24 jam melalui nomor 081216087000,” jelasnya. Ia juga memastikan mereka secepat mungkin segera menangani setiap laporan yang masuk ke tim Homecare RSUD Gambiran.

“Biasanya setelah itu kami akan segera lakukan assessment terhadap kondisi pasien, jika darurat segera saat itu juga kami datangi, namun jika tidak darurat maka akan kita jadwalkan untuk melakukan kunjungan ke lokasi pasien,” terangnya.

Tidak hanya melakukan perawatan, bahkan seringkali tim Homecare Gambiran juga membantu proses pemulasaraan jenazah pasien yang meninggal selama menjalani perawatan.“Jadi, kami memastikan Homecare RSUD Gambiran ini tidak hanya sekali jalan saja, tapi benar-benar sampai tuntas,” tuturnya. (gos)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.