
BLITAR (Lenteratoday) - Polres Blitar menggelar Operasi Yustisi Skala Mikro, dengan sasaran kecamatan yang kasus positif Covid-19 dan angka kematiannya tinggi.
Operasi Yustisi ini dilaksanakan bersama TNI, Sat Pol PP, Satgas Covid-19, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan dan Muspika Kecamatan Kanigoro, berlokasi di depan Kantor Bupati Blitar di Kanigoro mulai jam 09.00 WIB.
"Operasi ini dalam rangka tindaklanjut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) periode kedua, melalui pembagian masker dan pemeriksaan Swab Antigen pada masyarakat," ujar Kapolres Blitar, AKBP Leonard M Sinambela didampingi Kasat Lantas, AKP Rudi Purwanto, Sabtu (6/2/2021).
AKBP Leonard menjelaskan untuk mendukung PPKM agar hasilnya lebih maksimal, Operasi Yustisi akan dilaksanakan dalam skala mikro. "Pada titik yang kasus Covid-19 dan angka kematiannya tinggi, berdasarkan data epidemiologi seperti di Kecamatan Kanigoro ini," jelasnya.
Operasi Yustisi dengan melakukan Swab Antigen secara acak pada masyarakat ini, diungkapkan AKBP Leonard pertama kali dilakukan. Tujuannya, selain mengetahui kondisi penyebaran Covid-19 di masyarakat juga sarana edukasi. "Karena mereka yang di Swab Antigen belum pernah di tes sebelumnya, padahal pandemi sudah setahun. Karena mereka takut kalau dites nanti positif," ungkap mantan Kapolres Blitar Kota ini.
Petugas Satgas Covid-19 dan Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, menyediakan 100 Test Swab Antigen untuk masyarakat yang dipilih secara acak.
AKBP Leonard mengatakan padahal sangat penting mengetahui kondisi kesehatan masyarakat di tengah pandemi, karena jika terlambat diketahui kalau mereka terpapar justru lebih berbahaya. "Karena tanpa disadari warga yang positif dan tanpa gejala, bisa menularkan ke keluarga dan orang lain," tandasnya.
Sejauh ini pada PPKM periode kedua 26 Januari - 8 Pebruari 2021, disampaikan AKBP Leonard sudah mulai membuahkan hasil. Dimana angka harian kasus positif Covid-19, serta angka kematian mulai menurun.
"Maka dengan Operasi Yustisi pada skala mikro ini, diharapkan kesadaran masyarakat semakin meningkat, untuk bisa menjaga kesehatan dirinya, keluarga dan negara," imbuhnya.
Apa yang dilakukan Polres Blitar ini, sejalan dengan yang canangkan Presiden RI Joko Widodo mulai 9 Pebruari 2021 akan dilaksanakan PPKM Skala Mikro. Yakni melakukan upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di tingkat desa, mengaktifkan Satgas Covid-19 tingkat desa atau kampung tangguh.
Sementara, Swab Antigen warga yang dipilih secara acak, didata kemudian diambil sample oleh petugas nakes yang berpakaian APD. Selanjutnya sambil menunggu hasil, mereka mendapat penjelasan mengenai pandemi Covid-19 dan pencegahannya. Tidak hanya 3 M memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Tapi juga 2 M, yakni menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas atau bepergian.
"Hasil Swab Antigen dari 96 warga yang dipilih acak, seluruhnya negatif dan langsung diperbolehkan pulang," kata Kasat Lantas Polres Blitar, AKP Rudi Purwanto saat membagikan hasil tes.(ais)