
MADIUN (Lenteratoday) - Sebanyak 15 rumah di Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun terdampak banjir. Diduga banjir di Dusun Serampang Mojo, Desa Nampu tersebut akibat hujan deras sejak sore hingga malam hari.
Kapolres Madiun, AKBP. Bagoes Wibisono mengatakan bahwa hujan deras terjadi di wilayah tersebut sejak pukul 15.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB. Menyebabkan luapan Sungai Widas ke jalan-jalan.
"Banjir terjadi 2 kali, pertama dengan debit air kecil pukul 17.30 WIB yang ke dua dengan debit air besar pukul 18.00 WIB," jelas Bagoes saat meninjau lokasi banjir, Minggu (15/02/2021) malam.
Banjir setinggi lutut orang dewasa tersebut merendam 15 rumah. Tiga diantaranya mengalami tembok yang ambrol dan dokumen penting yang hilang.
"Kami tetap melaksanakan pengecekan serta patroli daerah-daerah rawan banjir. Sehingga setiap perkembangan mengenai situasi banjir dapat dengan segera mengambil langkah-langkah, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan,” ujarnya.
Bagoes menghimbau agar masyarakat di lebih waspada dengan cara mematikan aliran listrik rumah dan mengungsi di tempat yang aman.
"Tetap berhati-hati. Termasuk kepada masyarakat yang dekat dengan bantaran sungai dan daerah terdampak banjir agar lebih waspada,” pungkasnya.
Bupati Madiun, Ahmad Dawami mengatakan bahwa petugas telah diterjunkan untuk membantu evakuasi warga. "Perangkat Desa, babinsa, babinkamtibmas dan relawan turun langsung ke lapangan langsung bantu-bantu," katanya.(Ger)