21 April 2025

Get In Touch

Pemkot Madiun Kurangi Jam Kerja ASN Selama Bulan Puasa

Walikota Madiun, Maidi saat kegiatan “Penguatan Peran Strategis Humas Pemerintah Daerah Dalam Komunikasi Krisis di Masa Pandemi Covid-19, di GCIO, Senin(12/04/2021).
Walikota Madiun, Maidi saat kegiatan “Penguatan Peran Strategis Humas Pemerintah Daerah Dalam Komunikasi Krisis di Masa Pandemi Covid-19, di GCIO, Senin(12/04/2021).

MADIUN (Lenteratoday) - Pemkot Madiun melakukan pengurangan jam kerja pada aparatur sipil negara selama bulan puasa. Hal itu untuk tetap mempertahankan produktifitas dan mengedepankan pelayanan prima bagi masyarakat.

Walikota Madiun, Maidi menjelaskan bahwa peraturan perubahan jam kerja tersebut sesuai dengan surat edaran dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan - RB) dan Pemerintah Provinsi Jatim. Perubahan diikuti oleh aparatur sipil negara (ASN) baik yang bekerja di kantor maupun work from home (WFH).

"Jam ASN kita kurangi. Contoh hari Jumat, setelah Jumatan tidak kembali. Insyaallah dengan seperti itu, semangat kita tetap," jelas Maidi seusai kegiatan “Penguatan Peran Strategis Humas Pemerintah Daerah Dalam Komunikasi Krisis di Masa Pandemi Covid-19, di GCIO, Senin (12/04/2021).

Untuk diketahui, jam kerja ASN sebelum puasa, pada hari Senin - Kamis mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 15.30 WIB. Sedangkan hari Jumat pukul 06.30 WIB sampai dengan 14.30 WIB.

Mulai hari ini, Selasa (13/04/2021), jam kerja tersebut berubah selama bulan puasa. Pada hari Senin - Kamis mulai pukul 07.30 WIB sampai dengan pukul 14.30 WIB. Sedangkan hari Jumat pukul 07.00 WIB sampai dengan 11.30 WIB.

"Jumlah jam kerja efektif bagi instansi pemerintah pusat dan daerah tersebut berjumlah minimal 32,5 jam per pekan," imbuhnya.

Maidi memaparkan bahwa ASN pelayan publik seperti Rumah Sakit juga ikut mengalami pengurangan jam kerja. Yang sebelumnya hanya 3 shift menjadi 4 shift. Melalui pengurangan jam kerja tersebut, dirinya berharap agar ASN tetap lancar berpuasa. Dan tidak lelah melayani masyarakat ditengah pandemi Covid-19.

Maidi juga menghimbau agar ASN tidak mudik ke kampung halaman dan cukup menikmati produk lokal di UMKM kelurahan masing-masing.

"ASN gak usah pergi kemana-mana. Gak usah pulang kampung. Silahkan menikmati produk lokal, khususnya UMKM kita yang ada di 27 tempat itu. Kota kita menyenangkan," tandasnya. (Ger)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.