
BONDOWOSO (Lenteratoday)- Setelah perdebatan alot dengan DPRD, akhirnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso membuka lowongan CPNS tahun anggaran 2021. Tahun ini bahkan dibuka sekitar 2.157 lowongan CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Alhamdulillah persoalan mengenai penganggaran dapat diselesaikan. Selanjutnya saya minta Ketua Tim Anggaran agar pengadaan CPNS dan P3K tetap disediakan penganggarannya," terang Bupati Bondowoso Salwa Arifin, belum lama ini. Dia menambahkan, sesuai keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Bondowoso memperoleh alokasi formasi sebanyak 2.156 lowongan.

Rinciannya antara lain, untuk CPNS sebanyak 337 formasi yang terdiri dari formasi kesehatan sebanyak 268, kemudian formasi teknis sebanyak 69. Sedangkan untuk PPPK sejumlah 1.819 formasi. "Formasi PPPK itu untuk guru honorer yang ada dalam database dapodik Kemendikbud," terangnya.
Pihaknya berharap kesempatan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para calon pendaftar khususnya masyarakat kalangan muda Bondowoso. Sebelumnya, Pemkab Bondowoso rencananya tidak akan melakukan rekrutmen pegawai dengan alasan refocusing anggaran untuk penanganan covid19. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah Soekaryo. Selain itu juga mempertimbangkan alokasi anggaran untuk gaji, tunjangan, hingga pelaksanaan latihan dasar manakala mereka telah menjadi ASN. Namun akhirnya rencana tersebut berubah. Pemkab dan DPRD Bondowoso juga berharap seluruh tahapan penerimaan CPNS dan PPPK 2021 berjalan tanpa kendala. (mok)