24 April 2025

Get In Touch

Orok Bayi Perempuan Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Jatirejo

Petugas saat memastikan adanya jasad orok bayi yang mengapung di atas dasar aliran sungai Desa Mojogeneng, Jatirejo.
Petugas saat memastikan adanya jasad orok bayi yang mengapung di atas dasar aliran sungai Desa Mojogeneng, Jatirejo.

Mojokerto (Lenteratoday) - Warga Desa Mojogeneng, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur digegerkan dengan adanya penemuan mayat sesosok orok bayi berjenis kelamin perempuan di aliran sungai Desa setempat, Senin (31/5/2021) pagi.

Data yang dihimpun menyebutkan, jasad orok bayi perempuan tersebut ditemukan oleh warga yang saat itu sedang buang air besar di pinggir sungai Desa Mojogeneng sekitar pukul 5.30 WIB. Saat ditemukan, jasad orok bayi yang diduga baru dilahirkan tersebut diketahui dalam kondisi mengapung di pinggir dasar aliran sungai Desa Mojogeneng dengan tidak terbungkus benang sehelaipun. Kulit kondisi pucat membiru dan masih terdapat ari-ari (tali pusar) yang menempel di perutnya.

Yudi, saksi pertama kali yang mengetahui adanya jasad orok bayi tersebut mengatakan, awalnya saya melihat dan mengira jika yang mengapung mengikuti aliran arus sungai tersebut adalah sebuah boneka.

"Saat itu saya hendak buang air besar. Saya mencurigai adanya benda yang mirip sebuah boneka. Namun ketika semakin mendekat dan terlihat jelas, ternyata sosok jasad bayi yang masih ada tali pusarnya yang sengaja dibuang," jelasnya saat ditemui wartawan.

Atas penemuan kejadian tersebut, dilaporkan ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Jatirejo. Mendapatkan laporan, saat itu juga petugas mendatangi lokasi kejadian guna melakukan olah TKP.

Kapolsek Jatirejo, Iptu. Sukoco saat dikonfirmasi mengatakan, membenarkan adanya penemuan mayat sesosok orok bayi berjenis kelamin perempuan tersebut. Kita berkolaborasi dengan anggota Satreskrim Polres Mojokerto guna bisa mengungkap siapa perempuan yang tidak bertanggungjawab pembuang jasad orok bayi tersebut.

"Kita bersama anggota Babinsa,  Bhabinkamtibmas dan bersama anggota lain masih berupaya mencari serta melacak siapa warga yang tega membuang bayinya tersebut. Kita juga cari tahu ke perangkat desa di sekitar wilayah Jatirejo siapa wanita yang hamil apalagi baru melahirkan si jabang bayinya. Saat ini jasad orok bayi dievakuasi dibawa ke RS Bhayangkara, Pusdik, Porong guna penyelidikan lebih lanjut," pungkas Sukoco. (Joe)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.