
BONDOWOSO (Lenteratoday)-Menyusul melonjaknya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Bondowoso dan Banyuwangi, akhirnya diputuskan kawasan wisata Kawah Ijen ditutup sementara bagi wisatawan. Penutupan tersebut berdasarkan Instruksi Mendagri tentang PPKM dan Surat Edaran BKSDA Jawa Timur.
Berdasarkan data ter-update Covid-19 Kabupaten Bondowoso pada Sabtu 3 Juli 2021 menyebutkan ada 36 positif kasus terkonfirmasi covid, ada 64 pasien sembuh, serta 9 warga meninggal karena terpapar covid19.
Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata dari Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Bondowoso, Arif Setyo Rahardjo menerangkan,
Pemkab Bondowoso sekarang menutup wisata di wilayah Ijen dan ditutup terlebih dahulu. "Penutupan hingga status zonanya berubah warna," kata Arif, Sabtu (3/7/2021).
Sementara Kepala Seksi Konservasi BKSDA Wilayah V Banyuwangi, Purwantono mengatakan, penutupan TWA Ijen ini dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah untuk mencegah penyebaran covid19 yang mengalami lonjakan signifikan dalam sebulan terakhir. Banyuwangi dan Bondowoso merupakan pintu masuk wisata Kawah Ijen yang lokasinya sudah berstatus zona merah. "Kita dukung PPKM, Wisata Ijen ditutup sementara untuk memutus mata rantai penularan virus corona," kata Purwantono.
Dia menerangkan, berdasarkan surat Edaran Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur, TWA Ijen akan ditutup sementara mulai hari Sabtu besok, tanggal 3 hingga 20 Juli 2021 mendatang. Selanjutnya kunjungan aktif dibuka kembali pada tanggal 21 Juli 2021 namun hal itu dengan catatan jika tidak ada perpanjangan penutupan. Penutupan TWA Kawah Ijen hanya diperuntukkan bagi kunjungan wisata, namun aktivitas penambangan belerang di dasar kawah masih diperbolehkan. (mok)