
PONOROGO (Lenteratoday) - Polres Ponorogo ajak dai dan Kakang Senduk 2019 untuk melakukan sosialisai vaksinasi Covid-19 dan protokol kesehatan (prokes). Diharapkan melalui kehadiran mereka, dapat menghangatkan suasana dan penjelasannya lebih mudah diterima masyarakat.
"Dai mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan secara ketat dan tidak mendatangi kegiatan yang berpotensi berkerumun," jelas Kapolres Ponorogo, AKBP Mochamad Nur Azis di Gerai Vaksin TNI-Polri Sumoroto, Kabupaten Ponorogo, Sabtu (24/7/2021). Hal ini, lanjutnya, sejalan dengan tugas dai yakni mengajak orang lain kepada jalan yang diridhai oleh Allah SWT serta mencegah manusia dari perbuatan yang tidak baik.
Sementara itu, Kakang Senduk sendiri membantu sosialisasi tentang vaksin Covid-19. Agar masyarakat tidak perlu takut untuk diinjeksi vaksin. Menunjukkan bila vaksin aman dan halal. "Biasanya Kakang Senduk membantu promosi terkait wisata dan kebudayaan daerah. Tapi ini kita ajak untuk sosialisasi vaksinasi. Agar masyarakat tidak termakan hoax," imbuhnya.
Kapolres sendiri memberikan motivasi kepada masyarakat yang sedang antre vaksin. Pemerintah, dikatakannya membutuhkan peran serta masyarakat untuk melawan Covid-19. "Sinergitas, kerja sama, dan saling bergandengan tangan antarkelompok menjadi kunci dalam penanganan pandemi Covid-19," tuturnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Dai Prokes H. Soejarwo dan Kakang Senduk 2019, Eka Pria Kristin dan Dewi Sekartaji. Juga hadir Kabag Ops Polres Ponorogo Kompol Basuki Nugroho, Kasi Propam Polres Ponorogo Iptu Sultoni, Kapolsek Jajaran; Dinkes Kab. Ponorogo; Tim vaksinator dari Puskesmas; Tim vaksinator dari Urkes Polres Ponorogo; Anggota Polsek Jajaran dan masyarakat.
"Masyarakat diharapkan bisa kembali laksanakan aktivitasnya sehingga pemulihan ekonomi khususnya di wilayah Ponorogo bisa berjalan dengan baik," tutup Aziz. (Ger)