21 April 2025

Get In Touch

Volume Kendaraan di Surabaya Turun 60 Persen Saat PPKM

Salah satu lokasi penyekatan di Surabaya.
Salah satu lokasi penyekatan di Surabaya.

SURABAYA (Lenteratoday) - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, menyebut, selama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga level empat, volume kendaraan mengalami penurunan hingga 60 persen.

Kadishub Surabaya, Irvan Wahyudrajad, mengatakan, tingkat penurunan kendaraan mencapai 60 persen sampai saat ini. Hal itu disebabkan adanya penyekatan di sejumlah jalan. Sehingga, mengurangi mobilitas warga. 

"Selama penyekatan PPKM darurat 3 Juli hingga PPKM level 4, volume kendaraan turun kisaran 60 persen," kata Irvan, Kamis (5/8/2021).

Pihaknya juga mencatat jumlah kendaraan di sejumlah titik perbatasan Kota Pahlawan. Salah satunya di Jalan Ahmad Yani. Pada 3 Juli volume kendaraan yang masuk ke kota Surabaya 4.709 mobil, 11.949 motor, 160 truk. Sedangkan yang keluar mencapai 7.736 mobil, 23.018 motor, 296 truk. 

Kemudian,  pada 4 Juli volume kendaraan yang masuk turun menjadi 4.344 mobil, 11.023 motor, 148 truk. Sedangkan kendaraan keluar 5.477 mobil, 16.297 motor, 209 truk.

Hingga PPKM level 4, 31 Juli lalu,  penurunan volume kendaraan yang masuk di Jalan Ahmad Yani sangat signifikan, yakni 2.159 mobil, 5.477 motor, 73 truk. Sedangkan yang keluar 6.435 mobil, 19.147 motor, 246 truk. 

"Dengan penyekatan jalan hingga saat ini, sangat efektif untuk mengurangi mobilitas warga dalam memutus mata rantai Covid-19 di Surabaya," ungkap Irvan.

Meski demikian, lanjut Irvan, pihaknya akan terus mengevaluasi mobilitas kendaraan selama PPKM Level 4 ini berakhir. Karena  penurunan masih 60 persen, maka pembatasan dan screening harus diperketat, meski kasus Covid-19 di Surabaya sedikit demi sedikit terus melandai. 

"Masyarakat menahan diri melakukan mobilitas untuk keperluan yang tidak urgent dan sebisa mungkin WFH bagi sektor non esensial," ucapnya.

"Mulai membiasakan virtual meeting, bertransaksi secara elektronik atau ecommerce. Kami akan terus bersama Polrestabes Surabaya untuk mengetatkan skrining dan penyekatan jalan," tuntasnya. (Ard)

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.